Puluhan Orang Tewas Diserang Pemberontak Houthi di Kota Aden

Pemimpin pemberontak Houthi menyangkal melakukan serangan, tetapi petugas kesehatan mengaku tembakan dari daerah kekuasaan pemberontak.

oleh Rinaldo diperbarui 20 Jul 2015, 07:56 WIB
Diterbitkan 20 Jul 2015, 07:56 WIB
Yaman Kian Panas, PBB Pulangkan Sisa Staf Internasional
Pemberontak Houthi memeriksa lokasi serangan udara Saudi di kota Saada (30/3). Situasi Yaman yang memburuk memaksa PBB menarik seluruh staf internasionalnya dari sana. (Reuters/VOA News)

Liputan6.com, Aden - Paling tidak 43 orang tewas karena penembakan oleh pemberontak Houthi Yaman di Kota Aden. Sejumlah pejabat mengatakan setidaknya 120 orang lainnya terluka pada penyerangan Minggu 19 Juli 2015 waktu setempat itu.

Seperti dilansir BBC, Senin (20/7/2015), Aden selama ini memang menjadi tempat pertempuran sengit antara pemberontak dan pendukung pemerintah. Sementara serangan kemarin terjadi di tengah langkah pasukan pemerintah meningkatkan pengamanan kota di selatan negara tersebut.

Namun, pemimpin pemberontak Houthi menyangkal melakukan serangan, tetapi petugas kesehatan Yaman mengatakan penembakan berasal dari daerah kekuasaan pemberontak.

Pasukan propemerintah, dengan dukungan serangan udara koalisi pimpinan Arab Saudi, minggu lalu menguasai kembali sebagian besar wilayah kota, termasuk bandara.

Sementara Minggu kemarin, bentrokan sengit terjadi di daerah Dar Saad, Aden utara. Semalam milisi pendukung pemerintah gagal menguasai daerah kekuasaan pemberontak di kota itu, semenanjung Tawahi di selatan.

Pemerintah meninggalkan Aden pada bulan Maret, karena kelompok Houthi --kelompok Islam Syiah dari utara yang menguasai ibukota Sanaa-- mendesak ke arah ibukota provinsi. (Ado/Dan)

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya