Replika Pesawat Terbang Dunia II Mendarat tanpa Roda

Pesawat itu mendarat dengan perutnya, menggelosor sejenak, kemudian baling-balingnya terlepas.

oleh Alexander Lumbantobing diperbarui 23 Jul 2015, 09:30 WIB
Diterbitkan 23 Jul 2015, 09:30 WIB
Replika Pesawat Terbang Dunia II Mendarat Tanpa Roda
Pesawat itu mendarat dengan perutnya, menggelosor sejenak, kemudian baling-balingnya lepas. Pilotnya kemudian keluar. Beres.

Liputan6.com, Cambridgeshire Sebuah replika pesawat tempur Spitfire terpaksa melakukan pendaratan perut karena roda pendaratnya tidak bisa terbuka. Video oleh SWNS TV ini menayangkan pendaratan darurat pada Minggu (19/07/15) lalu, yang terjadi di bandara kecil Sibson di Cambridgeshire. Pesawat itu sendiri merupakan replika pesawat tempur Angkatan Udara Kerajaan Inggris yang terbuat dari 20% suku cadang asli Spitfire.

Para saksi mengatakan bahwa sang pilot mengirim pesan radio kepada pihak bandara dan mengatakan bahwa roda pendaratnya gagal berfungsi. Ia kemudian menerbangkan pesawatnya berkeliling di atas landasan selama sekitar 20 menit untuk menghabiskan bahan bakar sebelum akhirnya mencoba mendarat.

Seorang saksi bernama Jonny Woods mengatakan kepada BBC, “Polisi, pemadam kebakaran, dan petugas ambulans bersiaga di sana, mereka menunggu lumayan lama.” Ia melanjutkan, “Pesawat itu mendarat dengan perutnya, menggelosor sejenak, kemudian baling-balingnya lepas. Pilotnya kemudian keluar. Beres.” Untunglah, sang pilot tidak cedera ketika mendaratkan pesawatnya.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya