Dinyatakan Mati, Pria ini Bangun Lagi dan Menyumpah Serapah

Bukannya bersyukur, ia malah memaki orang-orang yang menolongnya.

oleh Indy Keningar diperbarui 18 Agu 2015, 20:00 WIB
Diterbitkan 18 Agu 2015, 20:00 WIB
Dinyatakan Mati, Pria ini Bangun Lagi dan Menyumpah Serapah
Pria ini dianggap “tidak bersyukur”.

Liputan6.com, London, Inggris - Para polisi London telah menemukan sebuah kisah yang mirip dengan adegan film thriller–seorang pria yang dinyatakan meninggal, hidup lagi dan memaki-maki mereka.

Seorang pria ditemukan tidak bergerak, yang kemungkinan diakibatkan oleh overdosis heroin, di Kingston, dekat Thames.

Saat paramedis akan melakukan CPT, mereka dihadang oleh sekelompok pria yang naik darah, yang mengaku teman dan keluarga si pria yang sudah tidak bergerak tersebut.

Paramedis tiba dan memberi pria itu enam suntikan adrenalin, membangunkan pria itu. Namun, saat pria itu sadar kembali, ia memaki-maki para polisi dan petugas ambulans di lokasi.

PC Charlene Gregory, yang ada di lokasi, melaporkan pada Evening Standard: “Saat saya ke lokasi, saya pikir pria ini sudah meninggal. Kru ambulans terlihat khawatir dan bekerja mati-matian membangunkannya.”

Ia menambahkan bahwa “teman dan keluarga” si pria menolak pergi ke rumah sakit dengannya karena mereka akan “pergi minum-minum”.
“Ada sekelompok pemabuk yang mendekati pria ini, mereka mengaku teman dan keluarga si pria. Polisi harus membujuk mereka untuk mundur supaya mereka bisa bekerja,” ungkapnya.

“Area tempat kru bekerja tersebut dipenuhi sampah dan pria ini berbaring di lumpur basah. Bukan tempat ideal untuk bekerja, namun mereka bekerja sebagai bagian dari tim.

“Paramedis berhasil menyelamatkan nyawanya, namun, tidak disangka, saat bangun ia berteriak dan melontarkan sumpah serapah pada polisi dan kru ambulans.” Semoga setelah selesai menyumpah, ia tidak lupa berterima kasih. (Ikr/hdy)

 

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya