Liputan6.com, Jakarta - Polisi Thailand memperluas wilayah pencarian tersangka pengeboman di pusat Kota Bangkok. Perluasan wilayah dan jariangan ini dilakukan setelah seorang warga negara asing ditangkap di sebuah apartemen di Bangkok beserta tumpukan paspor palsu dan bahan pembuat bom.
Seperti dilansir Antara dari Reuters, seorang pria berusia 28 tahun yang berada di Thailand sejak Januari 2014 ditahan dengan tuduhan memiliki peledak. Namun, polisi tidak mengungkap identitas dan kewarganegaraannya.
Para pejabat juga menolak memberitahu orang yang telah ditangkap itu memberikan informasi baru atau tidak.
Wakil Kepala Kepolisian Thailand, Chaktip Chaijinda, kepada media mengatakan masih mencari tersangka pengeboman.
Ledakan bom pada 17 Agustus 2015 di Kuil Erawan Bangkok, mengejutkan Negeri Gajah Putih itu. Terlebih, Kuil Erawan merupakan tempat orang Thailand dan turis Asia berkumpul setiap hari.
Sekitar 20 orang tewas dalam serangan yang menurut junta ditujukan untuk melumpuhkan perekonomian Thailand. 14 orang di antaranya merupakan WNA.
Kritik pun mulai mencuat setelah polisi belum membuahkan hasil sampai akhir pekan ini. Mereka juga baru mengungkap beberapa petunjuk tentang pelaku ledakan tersebut. (Bob/Yus)
Polisi Thailand Perluas Pencarian Bomber Bangkok
Perluasan wilayah dan jariangan ini dilakukan setelah seorang WNA.
Diperbarui 30 Agu 2015, 15:16 WIBDiterbitkan 30 Agu 2015, 15:16 WIB
Polisi bersama pria yang ditangkap terkait bom Bangkok (Kepolisian Thailand/Sidney Morning Herald)... Selengkapnya
Advertisement
Video Pilihan Hari Ini
EnamPlus
powered by
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Prabowo Luncurkan Danantara di Istana, Senin 24 Februari 2025 Besok
Ciri-ciri Penyakit Kolesterol Kambuh, Kenali Penyebab dan Cara Mengatasinya
Tingkatkan Inklusi Keuangan Syariah, OJK Gelar Kampanye selama Ramadan
BRI Liga 1 Kick-off Lebih Malam Selama Ramadan 2025, Intip Jadwalnya di Sini
Profil Indra Sjafri, Pelatih Timnas Indonesia U-20 yang Kini Dilepas PSSI
Dean James, Bek Keturunan Indonesia Siap Perkuat Timnas Lewat Naturalisasi
PSI Nilai Kehadiran Danantara Jadi Terobosan Kreatif Jaga Perekonomian Negara
Jalankan Kebijakan Baru Eropa, Kraken dan Crypto.com Bakal Rilis Stablecoin
Hands-on Huawei Mate X6: HP Layar Lipat Bodi Tipis dengan Layar 120Hz
Kiky Saputri Melahirkan Bayi Perempuan, Diberi Nama Baby Kayya
Goldman Sachs Ramal Wall Street Koreksi, Ini Penyebabnya
1,1 Juta Tiket KA Tambahan Mudik Lebaran Ludes Terjual