Liputan6.com, New York - Wiraswastawan Robert Samuel, pendiri Same Ole Line Dudes, mengatakan ia bisa mendapatkan penghasilan hingga US$1000 per minggu hanya dengan mengantre untuk orang lain. Panggilan untuk menunggu dalam barisan ini biasanya dia peroleh terkait peluncuran produk baru, penjualan barang contoh, pertunjukan Broadway, tiket Saturday Night Live, dan sejumlah event lain.
Menurut pria itu, dirinya bersama dengan sejumlah orang adalah “penunggu” profesional dengan biaya US$25 untuk 1 jam pertama dan US$10 untuk setiap 30 menit selanjutnya.
Jika dibandingkan dengan nilai tukar US$ sekarang ini, tarifnya setara dengan 368 ribu rupiah untuk 1 jam pertama dan 147 ribu rupiah untuk 30 menit selanjutnya.
Advertisement
Kepada Salon, ia menceritakan baru saja meraup $1000 —sekitar 14 juta rupiah— dalam satu pekan hanya dengan mengantri selama 48 jam di luar toko Apple di kawasan Meatpacking District, New York dalam acara peluncuran iPhone 6s-- ia bahkan sempat memesan pizza ketika sedang tengah antrian.
Adonis Porch, seorang karyawan Same Ole Line Dudes mencurahkan pengalamannya “Saya pernah mengantre ketika hari sedang hujan, salju, panas , maupun cuaca dingin yang menusuk.”
Robert Samuel mengungkapkan bisnisnya itu adalah “Uber untuk mengantre”. Ia mengaku memiliki caranya sendiri dalam memilih antrean ketika dihadapkan dengan sejumlah barisan.
Kepada Men’s Health, ia mengatakan, “jika ada dua jalur antrian, selalu pilih yang kiri. Kebanyakan dari kita adalah pengguna tangan kanan sehingga jalur kanan cenderung panjang. Pada umumnya manusia aka memilih barisan di kanan secara alami.”
Simak pengalamannya Robert ketika sedang mengantre untuk membeli Iphone 6s (Alx/Rcy)