Prajurit Marinir AS Sangar Berubah Jadi Transgender Seksi

Liputan6.com, Texas - Nama aslinya Matthew. Ia terlahir sebagai seorang pria yang tumbuh gagah, berpenampilan garang dengan janggut berantakan, dan tergabung dalam Korps Marinir AS (US Marine).

Kini, ia dikenal sebagai Sona Avedian, transgender cantik berambut pirang, yang kerap tampil seksi. Sekilas pandang, orang akan menyangka ia perempuan tulen.

Krisis identitas dirasakannya sejak belia. "Saat aku berusia 7 tahun, aku kepergok memakai pakaian perempuan," kata Avedian, kini 33 tahun, dalam videonya yang telah ditonton 1,6 juta kali, seperti dikutip dari People, Kamis (22/10/2015).

"Rasa malu tak terkira terpendam dalam hatiku saat itu, menjadi rahasia gelap dalam 23 tahun hidupku," kata dia.

Selalu dicekam rasa khawatir atas apa yang dipikirkan keluarga dan teman-temannya, "Lalu, aku bersembunyi di balik topeng sebagai anggota US Marine," tutur dia. "Aku merasa kesepian."

Selama 9 tahun, warga Michigan itu bekerja di luar negeri, mengarungi samudra dan bahaya. Ditugaskan di zona perang seperti Irak dan Afghanistan.

Ia juga menikah dengan seorang perempuan, memiliki seorang putri. Untuk menekan suara hatinya, ia memelihara janggut lebat yang berantakan dan mengemudi truk besar. Sangar! Dari luar, Avedian sudah punya segalanya: keluarga, gaji bagus, dan mobil yang bikin iri kaum adam lainnya. Namun, hatinya berontak.

Hingga suatu hari, ia tak sanggup lagi berpura-pura. "Aku merasa lelah dan tak sanggup menyembunyikan perasaanku." Pada 2012, Avedian mulai membuka diri, mengaku sebagai transgender dan memulai transisinya.

Ia mulai mengonsumsi hormon, menerima perawatan laser untuk menghilangkan bulu-bulu di wajah dan tubuhnya, dan bahkan melakukan implan payudara.

Avedian juga berhasil menurunkan bobot tubuhnya. Jadi langsung berkat menjauhi fast food dan rajin berlatih yoga.

Kini, setelah bercerai dengan istrinya, ia tinggal di Texas dan bekerja sebagai pengemudi. Ia mengaku hubungan dengan mantan pasangannya tak baik. Meski demikian, ia masih bisa menemui putrinya yang kini berusia 5 tahun. Bocah itu mengenalnya sebagai perempuan.

Avedian mengaku lebih tenang. "Secara pribadi aku merasa lebih bahagia. Aku tak lagi berkonflik dengan diriku sendiri," kata dia. "Istri, anak, mobil, senjata, Marinir, semuanya -- aku tak menyesali  apapun. Itu adalah bagian dari perjalanan hidupku."

 Baca juga: Kisah Para Transgender yang Memutuskan Kembali Jadi Pria

(Ein/Tnt)