Bosan dengan Sinterklas Biasa? Perkenalkan Fashion Santa

Liputan6.com, Toronto - Bosan dengan penampilan Santa Claus yang kelebihan berat badan dan mengenakan baju merah yang sama, sebuah pertokoan di kota Toronto menawarkan pilihan lain.

Paul Mason, yang dikenal sebagai Fashion Santa di kalangan pengunjung mal Yorkdale mengatakan, “Terkadang aku disebut sebagai adiknya Santa, versi yang lebih ramping.”

Dikutip CBC News, Kamis (10/12/2015), pria itu sudah menjadi model selama 30 tahun dan penampilannya telah memberikan ilham kepada pihak mal untuk bekerja sama menciptakan Fashion Santa.

Kepada CBC News ia mengatakan bahwa mal itu tetap memiliki Santa 'tradisional' untuk dikunjungi anak-anak, tapi kini ada Santa kedua 'bagi orang dewasa'.

“Ini untuk pertama kalinya. Pada hari Sabtu aku bertemu dengan seorang wanita kira-kira berusia 70-an, katanya, ‘Aku sudah tidak pernah lagi berfoto dengan Santa sejak masih berusia 5 tahun’...aku suka mendengarnya.”

Tapi ada alasan lain untuk berfoto bersama Santa tampan ini. Untuk setiap foto selfie yang diunggah ke media sosial dengan tagar #YorkdaleFashionSanta, mal tersebut akan menyumbangkan CAD 1 (Rp 10.144) kepada Sick Kids Foundation dengan kemungkinan keseluruhan sumbangan mencapai CAD 10.000— senilai lebih dari Rp 101 juta.

Tapi pihak yang berminat tidak akan duduk di pangkuan Fashion Santa. “Fashion Santa tidak memiliki kursi.” Jadi, pengunjung dapat berfoto dengannya dalam anjungan musim dingin dalam mal pada akhir pekan.

Aksi Paul Mason sebagai Fashion Santa ini telah mengundang reaksi di dunia maya, bahkan menarik perhatian media internasional seperti Time.