Iran dan Malaysia Ucapkan Duka Cita untuk Korban Bom Sarinah

Iran dan Malaysia mendukung Indonesia melawan terorisme.

oleh Arie Mega Prastiwi diperbarui 14 Jan 2016, 17:56 WIB
Diterbitkan 14 Jan 2016, 17:56 WIB
20160114-Pasca-Ledakan-Bom-Sarinah-Jakarta-FF
Sejumlah kendaraan melintas di kawasan Jalan Thamrin, Kamis (14/1/2016). Paska teror bom dan penembakan di Sarinah, ruas jalan thamrin lengang. (Liputan6.com/Faizal Fanani)

Liputan6.com, Jakarta - Ledakan bom dan baku tembak di Sarinah mengundang simpati negara-negara sahabat. Tak sedikit juga yang mengecam dan mengutuk. Ucapan belasungkawa juga hadir untuk mendukung Indonesia melawan terorisme.

"Kami atas nama masyarakat dan pemerintah Iran mengutuk dan mengecam kejadian di Jakarta hari ini. Kami selalu berada di samping masyarakat dan pemerintah Indonesia dalam memerangi terorisme," ucap Duta Besar Iran untuk Indonesia Valiollah Mohammadi dalam pernyataannya kepada Liputan6.com, Kamis (14/1/2016).

Ledakan bom dan penembakan telah membuat 7 orang tewas.

"7 Meninggal dunia, termasuk pelaku. 5 meninggal dunia, 2 akibat bom bunuh diri, 3 kami tembak. Karena mereka ingin meledakkan diri. 2 Orang meninggal, 1 sipil, 1 WNA," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes M Iqbal.

Sementara 17 lainnya luka-luka, termasuk 5 anggota polisi dan warga negara asing.

Pemerintah Negeri Malaysia juga mengucapkan belasungkawa.

"Pemerintah Malaysia mengucapkan simpati yang dalam dan belasungkawa kepada pemerintah dan warga Indonesia atas terjadinya insiden ini," tulis pernyataan pers kementerian luar negeri negeri jiran itu.

Malaysia juga menyampaikan kepada warganya agar hati-hati dan diminta menghindari tempat-tempat ramai dan diminta patuh dengan instruksi pihak keamanan.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya