Liputan6.com, Jakarta - Presiden Iran Hassan Rouhani menyampaikan selamat kepada bangsa Iran menyusul pencabutan sanksi-sanksi Iran setelah negara itu dinyatakan telah memenuhi kewajibannya sebagaimana ditetapkan dalam kesepakatan nuklir.
Menyusul pencabutan sanksi-sanksi yang selama ini melumpuhkan perekonomian Iran, Rouhani mengatakan kesepakatan yang dikeluarkan di Wina, Austria, pada Sabtu malam (16/01) itu telah "membuahkan hasil" dan menambahkan bahwa ia "membungkukkan badan di hadapan bangsa yang sabar seperti bangsa kita".
Baca Juga
"Hari ini kita sudah sampai pada hari penerapan rencana aksi komprehensif bersama," kata Menteri Luar Negeri Iran Javad Zarif yang mewakili Iran dalam perundingan tersebut yang dikutip BBC, Minggu (17/1/2016).
Advertisement
Baca Juga
"Hari ini, sebagai hasil dari tindakan-tindakan yang diambil sejak Juli, Amerika Serikat, kawan-kawan dan sekutu-sekutu di Timur Tengah, di seluruh dunia lebih aman karena ancaman senjata nuklir sudah dikurangi," kata Menteri Luar Negeri Amerika Serikat, John Kerry di Wina.
Namun Ketua DPR Amerika Serikat Paul Ryan mengecam pencabutan sanksi dengan mengatakan "negara utama di dunia yang mendukung terorisme" mungkin akan menggunakan aliran dana "untuk membiayai teroris".
Israel, yang menganggap Iran sebagai musuh, dari awal sudah tidak setuju dengan kesepakatan internasional dengan Iran ini.
"Bahkan setelah penandatanganan kesepakatan nuklir, Iran belum menyingkirkan ambisinya untuk memperoleh senjata nuklir, dan terus beraksi untuk menggoyah Timur Tengah dan menyebarkan teror di seluruh dunia sementara melanggar komitmen internasional," kata Perdana Menteri Israel, Benjamin Netanyahu.
Berbeda dengan Israel, Inggris turut menyambut perkembangan terbaru ini.
"Kesabaran dan ketekunan diplomasi selama bertahun-tahun, dan tugas teknis yang sulit, telah membuahkan hasil ketika sekarang kita menerapkan kesepakatan," kata Menteri Luar Negeri Inggris, Philip Hammond.
Pencabutan sanksi-sanksi terhadap Iran diambil setelah Badan Tenaga Atom Internasional (IAEA) mengatakan Iran telah merampungkan segala langkah yang diperlukan untuk menerapkan kesepakatan nuklir.