BAB Sembarangan, Penyiar TV Dipecat dan Ditangkap Polisi

Tertangkap BAB di sembarang tempat, seorang penyiar televisi harus berurusan dengan pihak berwajib, ia bahkan dipecat dari pekerjaannya.

oleh Alexander LumbantobingKhairisa Ferida diperbarui 25 Mei 2016, 05:07 WIB
Diterbitkan 25 Mei 2016, 05:07 WIB
Sedang Berdinas Siaran, Penyiar Televisi Berbuat Kurang Sopan
Penyiar televisi Jonathan Lowe. (Phoenix New Time and crimefeed.com)

Liputan6.com, Goodyear - Sakit perut di saat yang tak tepat ternyata dapat mengancam karir bahkan membuat anda tersangkut kasus hukum. Seperti halnya yang dialami seorang penyiar televisi di negara bagian Arizona, Amerika Serikat (AS) ini misalnya.

Penyiar televisi CBS 5 bernama Jonathan Lowe terpaksa berurusan dengan pihak berwajib karena diduga melakukan perbuatan tak sopan, yaitu buang air besar sembarangan.

Tak hanya tersangkut kasus hukum, namun karirnya juga terancam. Dikutip dari Phoenix New Times, Rabu (25/5/2016) Direktur Pemberitaan Stasiun Televisi CBS 5, Dan Wilson mengatakan, pihaknya telah memecat Lowe karena kejadian yang terjadi pada Senin 16 Mei lalu itu.

Perkara yang menimpa Lowe ini mengemuka ke publik seiring dengan terbukanya laporan Goodyear Police Department. Polisi bernama David Mitterbauer menuliskan dalam laporannya bahwa ia sempat berbicara dengan seorang saksi, Andrea Waters di lokasi kejadian pada pukul 03.30 sore waktu setempat.

Menurut saksi, ia melihat mobil van -- mobil pemberitaan -- yang ditumpangi Lowe parkir selama 40 menit di depan rumahnya. Dan tak butuh waktu lama bagi Waters untuk mengenali sosok penyiar televisi itu.

Waters melihat Lowe "memungut beberapa helai kertas" dari tanah dan menyeberangi jalan menuju tetangga depan rumah Waters.

Perempuan itu menyaksikan Lowe mendekati bagian samping halaman depan, berjongkok sambil bersandar ke dinding rumah, dan BAB di halaman rumah itu.

"Kemudian ia berdiri dan berjalan kembali ke van," ujar Waters.

Sang jurnalis itu pun telah mengetahui maksud petugas ketika mereka mendekatinya.

"Saya tahu kamu mau menanyakan tentang sesuatu. Perut saya sangat sakit dan saya terkurung dalam van sepanjang hari. Jadi saya menuju ke halaman rumah orang dan melakukannya. Orang-orang yang mengadukan itulah yang menciptakan masalah," tegas Lowe.

Polisi itu lantas memberi tahu Lowe bahwa ada pasar swalayan berjarak kurang dari 1 km dan ia seharusnya menggunakan fasilitas toilet disana. Namun Lowe berkilah bahwa ia sudah tidak sanggup menahan rasa sakit perutnya.

Lowe kemudian ditahan. Ia dibawa ke kantor polisi Goodyear dengan tangan diborgol. Sebelum meninggalkan tempat kejadian perkara, polisi sempat mengambil tiga foto sebagai barang bukti.

Pria asal Charlotte, North Carolina itu diketahui sebelumnya pernah bekerja di media setempat dan juga di sebuah media lainnya di Michigan. Sumber yang enggan menyebutkan namanya mengatakan, ia merupakan sosok yang disenangi dan kinerjanya cukup bagus selama ini.

Sementara itu, pemilik rumah yang menjadi tempat kejadian perkara, A. J. Silvia mengatakan, sedang tidak berada di rumah pada saat kejadian. Ia mengetahui kejadian itu setelah diceritakan oleh tetangganya.

Direktur pemberitaan CBS 5 langsung menelepon Silvia untuk meminta maaf atas perilaku Lowe. Mereka juga mengirim orang untuk membersihkan halaman, namun kotoran itu sudah dibersihkan sebelumnya. Tidak ada pemintaan maaf secara langsung dari Jonathan Lowe.

Dalam laporannya, petugas menuliskan, "Saksi (Waters) menyatakan, seandainya Lowe mengetuk pintu rumahnya, tentu ia akan mengizinkannya memakai toilet."

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya