Liputan6.com, Orlando - Kasus bocah tewas akibat diseret alligator di Disney Resort, Disney World, Orlando, Florida beberapa waktu lalu masih dalam penyelidikan. Namun sang ayah mengeluarkan pernyataan mengejutkan pada 15 Juni lalu, bahwa ada dua reptil yang terlibat dalam serangan itu.
Matt Graves mengaku diserang oleh alligator kedua ketika berusaha menyelamatkan anaknya, demikian seperti dikutip dari CNN, Senin (4/7/2016). Sebelumnya dilaporkan hanya terdapat satu alligator yang terlibat dalam serangan tersebut.
Polisi menemukan jasad bocah asal Nebraska bernama Lane Graves itu di danau dua hari kemudian.
Advertisement
Catatan yang diperoleh Orlando Sentinel dari Departemen Pemadam Kebakaran Reedy Creek menggambarkan, bagaimana Graves berusaha mengambil anaknya dari rahang buaya. Sementara istrinya, Meliisa, berteriak agar penjaga membantunya.
Ini kali pertama detail serangan oleh alligator dari sudut pandang ayah korban dikeluarkan.
Catatan tersebut juga menunjukkan, Graves menolak untuk meninggalkan tempat kejadian, meskipun membutuhkan jahitan dan antibiotik akibat gigitan alligator.
Ketika dilarikan ke rumah sakit, Graves menggambarkan kejadian mengerikan di mana anaknya diseret alligator ke dalam air. Sementara hewan buas lainnya menyerangnya ketika ia berusaha menyelamatkan si anak.
Juru Bicara Sheriff Orange County, Angelo Nieves, berkata kepada Orlando Sentinel bahwa saksi mata juga melihat alligator kedua yang menyerang Graves.
Sesaat setelah serangan itu, lima alligator ditangkap dan dibunuh dalam upaya mencari bagian tubuh bocah malah itu.
Tak lama kemudian, Florida Fish and Wildlife Conservation Commission mengumumkan bahwa mereka telah menangkap alligator yang telah menyeret anak tersebut.