Liputan6.com, Munich - Korban tewas insiden penembakan di Munich Jerman terus bertambah. Hingga saat ini, 10 orang dilaporkan meregang nyawa.
Keterangan tersebut disampaikan oleh Kementerian Dalam Negeri Jerman. Mereka menambahkan, korban luka pun bertambah jadi 21 orang.
"10 orang tewas dan 21 lainnya luka-luka dan 3 di antara korban luka ada dalam kondisi kritis," sebut keterangan Kemendagri Jerman, seperti dikutip dari Daily Beast, Sabtu (23/7/2016).
Advertisement
Menambahkan keterangan dari Kemendagri Jerman, Kepala Polisi Hubertus Andrea menyatakan beberapa korban diketahui masih remaja.
Sebelumnya, Andrea menyatakan pihaknya berhasil mengungkap berhasil mengungkap asal dari pelaku penembakan.
"Pelaku berusia 18 tahun dan seorang warga Jerman keturunan Iran yang berasal dari Munich," sebut Kepala Polisi Jerman, Hubertus Andrea, seperti dikutip dari Sky News.
Lokasi teror diketahui terjadi di pusat perbelanjaan Olympia-Einkaufszentrum (OEZ). Mall tersebut adalah yang terbesar sekaligus paling terkenal di Munich. Penembakan yang terjadi sekitar pukul 18.00 waktu setempat.
Dijelaskan seorang pegawai Jack Wolfskin, Lynn Stein pelaku penembakan berada di dalam mal. "Aku mendengar bunyi sejumlah tembakan," kata Stein. "Saat itu aku sedang ingin membeli sesuatu, sementara rekan-rekan kerjaku masih di dalam toko."
Kemudian, tambah dia, orang-orang mulai berlarian. "Aku juga berlari keluar, dan banyak orang yang juga melakukannya. Aku merasa mendengar tembakan lanjutan. Dari bunyinya, seakan-akan pelaku pergi ke tempat parkir sebelah mal. Bunyi tembakan itu terdengar dari sana."
Olympia-Einkaufszentrum yang dibuka sejak 1972 adalah lokasi wisata populer sekaligus mal terbesar di ibukota Bavaria, Jerman.