Gagal Ginjal, Menlu India Kebanjiran Tawaran Donor dari Warga

Banyak warga India menawarkan untuk mendonorkan ginjalnya setelah Menlu India mencuit dirinya menjalani tes untuk transplantasi ginjal.

oleh Citra Dewi diperbarui 18 Nov 2016, 18:52 WIB
Diterbitkan 18 Nov 2016, 18:52 WIB

Liputan6.com, New Delhi - Banyak warga India menawarkan mendonorkan ginjalnya untuk Menteri Luar Negeri mereka Sushma Swaraj, setelah wanita berusia 64 tahun itu menulis di Twitter bahwa dirinya sedang menjalankan tes untuk transplantasi.

"Aku sedang menjalankan tes untuk transplantasi ginjal. Dewa Krishna akan memberkahi," tulis Swaraj dalam akun Twitternya.

Swaraj yang memiliki riwayat diabetes kronis, telah dirawat di Rumah Sakit sejak awal November. Ia merupakan salah satu menteri papan atas dalam jajaran kabinet PM Narendra Modi.

Menanggapi cuitan Menlu tersebut, pengguna media sosial dengan cepat merespons. Mereka menawarkan untuk mendonorkan ginjal dan beberapa di antaranya memberikan nomor telepon pribadi.

"Mam, jika Anda Ingin. Aku siap untuk mendonorkan ginjalku untuk Anda. Bangsa ini membutuhkan pelayananmu," tulis akun Twitter @nikhildadhich.

"Aku siap untuk memberikan ginjalku jika dokter mengizinkannya untuk (memberikannya kepada) putri dari bangsaku," ujar @sshyam_.

BBC menelepon Khemraj Sharma, seorang insinyur berusia 24 tahun dari Jammu, yang memberikan nomor teleponnya dengan tawarannya untuk mendonasikan ginjalnya.

"Aku merupakan orang yang sangat sehat, sehingga aku bisa menawarkan ginjalku ke Suhsmaji. Ia telah melakukan banyak hal bagi warga India di luar negeri. Ia bahkan membuka kementeriannya pada hari Minggu untuk melayani warga India. Ini merupakan alasanku melakukannya," ujar Sharma.

Atas tawaran itu, Menlu Swaraj mengucapkan terima kasih kepada mereka yang telah memberi tawaran untuk mendonorkan ginjalnya.

"Saya tidak memiliki kata-kata untuk mengungkapkan rasa syukur kepada mereka," tulis Swaraj dalam Twitter.

Tak hanya melalui Twitter, seorang pejabat di All India Institute of Medical Sciences (AIIMS) juga menerima telepon dari seorang pria dari Tamil Nadu yang ingin mengetahui prosedur donor ginjalnya untuk Menlu Sushma Swaraj.

Pejabat tersebut kebanjiran telepon hanya beberapa jam setelah Swaraj men-tweet soal kegagalan ginjalnya pada Rabu, 16 November 2016.

"Aku tidak bisa mengingat jumlah pasti telepon yang aku terima. Namun aku ingat aku menerima sekitar empat puluh panggilan," ujar pejabat AIIMS seperti dikutip dari The Indian Express, Jumat (18/11/2016).

Menurut sumber AIIMS terpisah, diabetes yang diderita oleh Swaraj saat ini telah di bawah kontrol dan sedang melakukan pemeriksaan terhadap ginjalnya.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya