Video Detik-detik Ledakan Dahsyat di Pasar Kembang Api Meksiko

Suara gemuruh juga sempat terdengar dari lokasi ledakan kembang api di pasar Meksiko tersebut.

oleh Tanti Yulianingsih diperbarui 21 Des 2016, 09:36 WIB
Diterbitkan 21 Des 2016, 09:36 WIB
Lokasi ledakan kembang api di pasar kembang api San Pablito, 32 kilometer di luar Mexico City, Meksiko. (Reuters)
Lokasi ledakan kembang api di pasar kembang api San Pablito, 32 kilometer di luar Mexico City, Meksiko. (Reuters)

Liputan6.com, New Mexico - Sebanyak 26 orang tewas akibat ledakan hebat di sebuah pasar kembang api San Pablito, 32 kilometer di luar Mexico City, Meksiko. Sementara beberapa lainnya dilaporkan luka-luka.

Beredar video dari lokasi kejadian menunjukkan sejumlah besar kembang api melesat dan meledak di udara saat tersulut api. Area kemudian ditutupi awan gelap yang tebal.

Suara gemuruh juga sempat terdengar dari lokasi ledakan kembang api tersebut. Berikut ini rekaman detik-detik saat ledakan tersebut terjadi:

Foto dari polisi dan tenaga medis di tempat kejadian menunjukkan, sejumlah orang terluka di kios-kios pasar yang hancur, dengan bangunan bata gosong akibat panas.

"Suara ledakan terdengar. Kami menyangka asalnya dari pabrik pembuat kembang api," kata penduduk setempat, Alejandra Pretel, seperti dikutip dari BBC, Rabu (21/12/2016).

Sementara itu, dilansir dari Washington Post, suara sirene meraung dan aroma mesiu tercium kuat di udara setelah ledakan sore di pasar, di mana sebagian besar kios kembang api porak-poranda.

Pasca ledakan, asap dan kendaraan yang terbakar terlihat di lokasi tersebut. Pihak berwenang dan warga setempat, dengan mengenakan masker biru, menyisir puing-puing dan abu. Sedangkan petugas pemadam kebakaran menyemprot api yang masih membara.

Crescencia Francisco Garcia yang tiba pada sore hari untuk membeli kembang api mengatakan, dia tengah berada dekat dengan salah satu toko kembang api ketika ledakan terjadi sekitar pukul 14.30.

"Tiba-tiba ledakan terjadi," kata warga Mexico City berusia 41 tahun itu. "Saya dan orang lain di sekitarnya saya semua berlarian."

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya