Liputan6.com, Texas: Sedikitnya tiga pekerja tewas dan 10 lainnya hilang, akibat sebuah pipa gas bawah tanah di kawasan pedesaan Texas meledak pada Senin (7/6) siang waktu setempat. Ledakan yang juga menelan enam korban luka-luka itu menyebabkan kebakaran besar dan gumpalan asap.
Para pejabat mengatakan, insiden itu diyakini terjadi ketika para pekerja tidak sengaja memukul saluran pipa saat sedang menggali. Sedangkan penduduk lokal, Laura Harlin, yang tinggal sekitar delapan kilometer dari lokasi mengatakan, "Sekitar pukul 14.40 kami mendengar ledakan keras, gemuruh, hampir seperti tornado. Ledakan itu mengguncang seisi rumah kami."
Sementara petugas pemadam kebakaran mengatakan, mereka tidak akan menggunakan air untuk memadamkan api, melainkan dengan mencoba untuk mematikan dua katup gas, yang bisa bisa memakan waktu berjam-jam. (Telegraph/AST/AYB)
Para pejabat mengatakan, insiden itu diyakini terjadi ketika para pekerja tidak sengaja memukul saluran pipa saat sedang menggali. Sedangkan penduduk lokal, Laura Harlin, yang tinggal sekitar delapan kilometer dari lokasi mengatakan, "Sekitar pukul 14.40 kami mendengar ledakan keras, gemuruh, hampir seperti tornado. Ledakan itu mengguncang seisi rumah kami."
Sementara petugas pemadam kebakaran mengatakan, mereka tidak akan menggunakan air untuk memadamkan api, melainkan dengan mencoba untuk mematikan dua katup gas, yang bisa bisa memakan waktu berjam-jam. (Telegraph/AST/AYB)