Liputan6.com, Washington, DC - Presiden Donald Trump dilaporkan baru saja mengirim surat kepada Xi Jinping. Ini adalah langkah pertama yang secara langsung untuk mendekati pemimpin China itu.
Dalam surat tersebut, Presiden Trump mengatakan ia berterima kasih kepada Xi atas ucapan selamat pada saat ia disumpah 20 Januari lalu. Dan Trump mengharapkan masa depan hubungan AS-China yang lebih konstruktif.
Baca Juga
Trump sejauh ini memang belum berbicara secara langsung kepada Xi, tapi ia telah menelepon pemimpin negara lain.
Advertisement
Juru bicara Kementerian Luar Negeri China, Lu Kang mengatakan negaranya tersanjung dengan arti penting surat itu, demikian dikutip dari BBC, Kamis (9/2/2017).
Lu Kang berkomentar Presiden Trump juga mengirim ucapan selamat Tahun Baru Imlek kepada warga China dan mengatakan, bekerja sama adalah satu-satunya pilihan bagi kedua negara.
Sementara itu, Gedung Putih mengatakan, "Presiden Trump menanti kerja sama dengan Presiden Xi untuk menciptakan hubungan konstruktif AS-China."
Surat yang menampilkan basi-basi diplomatik standar, datang setelah serangan agresif Trump yang ditujukan pada perdagangan dan kebijakan China.
Dalam beberapa bulan terakhir, Trump telah menantang Beijing pada isu-isu sensitif seperti Taiwan dan Laut China Selatan.
Donald Trump telah membuat marah China karena menerima telepon dari Taiwan Presiden Tsai Ing-wen. Itu adalah yang kali pertama dilakukan presiden AS atau presiden terpilih dalam beberapa dekade.
China memandang Taiwan sebagai provinsi yang memisahkan diri yang di masa depan akan kembali ke daratan, jika perlu dengan kekerasan. Sementara, AS memutuskan hubungan resmi dengan Taiwan pada tahun 1979.