Liputan6.com, Jakarta - Kode rahasia banyak dipergunakan di banyak tempat. Hal itu diterapkan agar tak memancing perhatian orang lain dan menciptakan kepanikan.
Sebagai contoh, bayangkan ketika sedang berlayar menggunakan kapal pesiar dan menikmati segala layanan yang tersedia. Lalu mendadak ada teriakan "Oscar, Oscar, Oscar".
Advertisement
Tak banyak yang tahu, bahwa itu sebenarnya adalah kode untuk memberitahukan orang jatuh dari kapal.
Advertisement
Kode rahasian lainnya juga pasti sudah disiapkan mengingat usia Ratu Elizabeth II yang sudah uzur. Protokoler pasti sudah mempersiapkan segala sesuatunya jika sesuatu yang buruk terjadi terhadap Sri Baginda Ratu.
Baca Juga
Baru-baru ini juga ada sandi rahasia lainnya yang terungkap, "Saya ingin bicara dengan Angela", yang diucapkan wanita pengunjung kedai minum atau tempat umum lain ketika ia mendapat ancaman dan ketidaknyamanan dalam kencan di tempat tersebut.
Dikutip dari therichest.com pada Kamis (30/3/2017), ternyata cukup banyak sandi yang berlaku internasional. Negara-negara seperti Amerika Serikat (AS) dan Inggris bahkan juga memiliki sandi baku, termasuk di sejumlah rumah sakit dan pertokoan di sana.
Berikut ini sejumlah kata sandi yang terungkap publik, untuk diucapkan dalam keadaan bahaya atau darurat:
1. Sandi Sepuluh
Sandi Sepuluh (Ten Codes) dipergunakan oleh pihak penegak hukum Amerika Serikat (AS) dan dulunya sempat dilarang beredar di internet. Daftar kodenya mulai digunakan sejak 1937 dan menyebar pada 1970-an.
Dalam sandi tersebut, 10-187 berarti ada pembunuhan, sedangkan 10-31 berarti ada kejahatan sedang berlangsung. Jika ada urutan 3 angka, misalnya 10-27-1, maka angka 10 itu biasanya diabaikan.
Advertisement
2. Pemeriksaan Waktu
Kode time check biasa digunakan untuk versi alternatif menggambarkan suasana bahaya terhadap ancaman bom.
Contohnya: "Periksa waktu: sekarang pukul 12.00".
Ketika ada pengumuman itu, para pegawai harus segera menjalankan protokol terhadap ancaman bom.
Menurut prosedur, pegawai harus mencoba menemukan bungkusan mencurigakan atau bersiap meninggalkan tempat. Walau terdengar tega, kebanyakan pemilik toko mewajibkan kasir untuk menyisir bangunan untuk mencari bom, bukannya malah bergegas ke luar.
Di Inggris, seruan "Mr. Jet" yang diungkapkan di tempat sidang atau bioskop perlu Anda waspadai. Sebab itu berarti ada ancaman bom dan orang-orang harus diungsikan.
3. Code Bravo
Mungkin sudah ada yang pernah mendengar kode yang satu ini, tapi semoga bukan dalam keadaan sebenarnya. Sandi ini lazim dipakai di bandara dan biasanya mengundang kepanikan.
Ketika petugas keamanan menyerukan "Bravo, Bravo, Bravo", para penumpang bisa saja diminta diam agar pihak berwenang bisa dengan mudah menemukan sumber ancaman.
Di kapal, "Code Bravo" adalah yang paling serius dan mengacu kepada kebakaran. Jika bukan sedang menjadi bagian dari latihan, sewajarnya peringatan ini ditanggapi serius.
Advertisement
4. Doctor Brown
Ketika Dokter Brown diumumkan di pengeras suara sebuah rumah sakit, bukan berarti ada panggilan untuk seorang dokter bernama Dokter Brown, melainkan seruan kepada pihak keamanan tentang suatu ancaman kepada staf, misalnya siatuasi kekerasan dari pasien atau pengunjung biasa.
Pegawai yang terancam harus mengirim teks lokasi mereka dan pihak keamanan segera datang membantu. Di beberapa rumah sakit ada "Code Silver" yang mengacu kepada ancaman seorang agresif bersenjata.
Tapi rumah sakit memiliki berbagai sandi-sandi lain untuk berbagai keadaan, kecuali sandi "Doctor Brown" tersebut.
5. 7500
Sandi ini diucapkan jika penerbangan sedang dibajak atau ada ancaman pembajakan.
Sandi transponder penerbangan standar terbukti bermanfaat bagi keselamatan penerbangan, terutama ketika pesawat terbang sedang dalam kesulitan. Tapi penghalang bahasa menyebabkan petugas Kendali Lalu Lintas Udara (Air Traffic Control, ATC) gagal mengerti betapa gawatnya situasi.
Dengan dimulainya penggunaan kode-kode itu, banyak situasi berbahaya yang bisa dihindari. Selain 7500, sandi-sandi yang paling lazim adalah 7600 (penanda hilangnya sinyal komunikasi) dan 7700 (kode untuk kedaruratan umumnya).
Tapi, pengucapan sandi 7700 menjadi tindakan terakhir seorang pilot dalam hal menilai terjadi krisis secara umum dalam penerbangan.
Advertisement
6. 437737
Sandi ini tidak berkaitan dengan kedaruratan penerbangan, tapi tetap mengandung peringatan suatu bahaya. Dalam situs perkencanan, akun yang menuliskan ini menyampaikan peringatan bahwa ia mengidap penyakit herpes.
Angka ini berasal dari tampilan angka putar pada telepon masa lalu. Angka-angka 437737 dipakai untuk mengeja kata "herpes".
7. Code Adam
"Code Adam" pertama kali diperkenalkan oleh perkulakan Walmart di Amerika Serikat (AS), tapi kemudian menyebar ke seluruh dunia. Ketika diucapkan, itu berarti ada anak hilang.
Nama sandi itu bukan asal-asalan, namun tercipta pada 1994 setelah kejadian tragis hilangnya Adam Walsh pada 1981.
Saat anak itu berusia 6 tahun, ia diculik seseorang dalam pertokoan Sears dalam Hollywood Mall di Hollywood dan potongan kepalanya ditemukan 2 minggu kemudian dalam saluran pembuangan.
Pembunuhan Adam Walsh mengubah cara penegakan hukum kasus anak hilang. Setelah Walmart, perkulakan lain mulai menggunakan "Code Adam" sebagai cara pengerahan pegawai toko ketika ada anak yang dilaporkan hilang.
Advertisement
8. Zulu, Zulu, Zulu
Sandi ini bukan mengacu kepada kelompok suku etnik Bantu di Afrika yang sedang membuat onar. Dalam pelayaran, sandi itu berarti ada penumpang atau sekelompok penumpang yang berkelahi.
Tapi, jika digabung degan "Bravo" menjadi "Bravo Zulu" atau "BZ", maka itu berarti ada hasil tindakan atau operasti tertentu yang "berakhir baik."
Bisa juga dikombinasi dengan NEGAT, misalnya "NEGAT Bravo Zulu" yang berarti "tidak berakhir baik."
9. Sandi Warna
Dalam bahasa militer AS, banyak digunakan sandi dari warna tertentu. Contohnya: "Code Black" yang berarti ada ancaman bom atau temuan bungkusan mencurigakan.
“Code Purple” kadang-kadang dipakai untuk menjelaskan adanya penculikan anak, sedangkan "Code Pink" secara khusus mengacu kepada penculikan balita.
Di beberapa rumah sakit, "Code Pink" diumumkan kepada para pegawai untuk memperingatkan mereka adanya pasien yang sedang berada di bawah pengaruh zat terlarang atau ketika menjelang kelahiran bayi tanpa kehadiran seorang spesialis kebidanan.
"Code Yellow" mengacu kepada hilangnya seorang pasien dan juga untuk memperingatkan para pegawai tentang bahaya dari luar seperti pasien dengan trauma berganda, korban bencana badai, dan sejenisnya.
"Code Brown" memerintahkan kesiapan tindakan menghadap kasus korban massal akibat bencana alamiah maupun yang diciptakan oleh manusia, misalnya akibat kejadian kimia atau radiologi.
Advertisement
10. Penumpang Sakit
Tugas yang dilakukan konduktor kereta bawah tanah amatlah banyak, walaupun tidak terlihat demikian. Salah satu tugasnya adalah memperingatkan pihak berwenang tentang ancaman segera.
Sandi "Sick Passenger" yang berarti penumpang sakit seringkali dikira merujuk kepada upaya bunuh diri, walaupun arti sebenarnya adalah "ada penumpang meninggal dalam kereta."
Kadang-kadang memang berarti ada penumpang yang sakit, tapi sakit di sini mengacu kepada cedera, bukan sekedar pingsan atau muntah.
Sandi untuk upaya bunuh diri adalah "Police Investigation". Jika ada orang yang berupaya bunuh diri dan lompat ke kolong kereta, layanan angkutan bawah tanah biasanya hanya terganggu setengah jam, tapi kekacauan yang diakibatkan bisa selama 3 jam.
10. Mayday, Mayday
Kata sandi untuk pesawat terbang dan kapal laut itu mungkin menjadi yang paling terkenal. Namun demikian, hanya sedikit yang mengetahui asal-usul kata yang tidak terkait dengan bulan Mei.
Kata itu sebenarnya suatu kesalahan eja bahasa Prancis.
Pada 1923, seorang petugas radio bernama Frederick Mockford di Croydon Airport, London, diminta memberikan suatu kata tunggal yang dapat dimengeri dengan mudah oleh pilot maupun petugas darat ketika terjadi kedaruratan.
Tentu saja dia tidak bisa menggunakan kata "help" karena pengguna bahasa Inggris memakainya dalam bahasa sehari-hari, sehingga ia akhirnya memilih bahasa Prancis "M'aidez" yang berarti "tolong saya". Tapi, bunyinya mirip dengan bahasa Inggris "Mayday."
Advertisement