Bisa Melukis dan Jago Memotret, 4 Hewan Ini Dijuluki Seniman Hebat

Liputan6.com, New York - Selama ini kita menilai jika hewan adalah hewan. Kemampuan mereka terbatas dan sama sekali tak bisa disamakan seperti manusia pada umumnya.

Tetapi jangan salah, sejumlah hewan-hewan ini punya jiwa seni yang sangat tinggi. Bahkan gelar sebagai 'seniman' disematkan pada diri mereka.

Kemampuan mereka adalah melukis dan membidik gambar. Hebatnya, karya sejumlah hewan ini mampu diterima oleh manusia dan menambah pundi-pundi yang mereka.

Seperti dikutip dari laman Listverse.com, Selasa (17/4/2018), berikut 4 hewan yang dijuluki sebagai seniman hebat:

Saksikan video menarik berikut ini:

Seekor kuda bernama Metro diadopsi oleh sepasang keluarga seniman bernama Ron Krajewski dan istrinya Wendy. Kuda itu diadopsi oleh keluarga Krajewski karena mengalami cedera lutut serius saat sedang berlaga di area pacu kuda.

Segala cara sudah dilakukan demi membuat Metro dapat kembali berpacu. Namun hal tersebut sulit untuk dilakukan. Oleh Ron, Metro diajarkan untuk melakukan aktivitas lain.

Ron kerap memperhatikan bahwa Metro suka menggelengkan kepalanya di lantai. Dari situ ia tahu jika kuda peliharaannya dapat melukis dengan kuas.

Waktu demi waktu dihabiskan oleh Metro untuk melukis. Hingga akhirnya, karya lukis milik Metro dipamerkan di Galeri 30 di Gettysburg, Pennsylvania.

Ia pun mendapat cukup banyak uang untuk menjalankan terapi lututnya kembali. Ternyata percobaan kali ini berhasil. Lututnya berhasil disembuhkan.

Elephant Art Gallery menjual berbagai karya seni yang dilukis oleh seniman gajah yang sudah dilatih di tempat konservasi, Thailand.

Sejak kecil, gajah-gajah ini sudah diberikan kuas dan cat sehingga terbiasa untuk melukis.

Gajah memang memiliki lebih dari 40 ribu otot di bagian belalai mereka. Terlebih belalai-belalai ini punya kendali yang luar biasa. Mereka dapat menyentuh segala bentuk benda dengan belelai sehingga dapat merasakan seperti apa benda-benda tersebut, lalu diaplikasikan jadi sebuah lukisan.

Gajah-gajah di pusat pelatihan ini dapat melukis gambar-gambar seperti pohon, daun, bunga secara detail.

Mshindi adalah badak hitam di Kebun Binatang Denver yang di-eutanasia pada September 2015, karena mengalami masalah pada kakinya. Selain itu, usianya yang tak lagi muda memperburuk keadaan.

Ketika masih hidup, badak Mshindi dikenal sebagai seniman yang sangat produktif. Ia menggunakan mulutnya untuk memegang kuas dan membuat abstrak di kanvas.

Penjaganya, Christine Bobko melatih badak itu untuk melukis. Sejak awal, badak ini memang dikenal suka mempelajari hal-hal baru.

Oleh sebab itu ia dinamai Mshindi yang berarti 'pejuang' dalam bahasa Swahili.

Grizzler adalah seekor anjing yang cukup beruntung karena diberi anugerah kemampuan yang tidaklah biasa.

Ia punya kemampuan untuk membidik gambar yang bagus lewat jepretan kamera kepunyaannya.

Grizzler punya sensor yang tak biasa. Apabila melihat suatu pandangan yang indah, detak jantungnya selalu berdegub kencang.

Adreanilin itu memaksanya untuk mengambil kamera dan membidik sebuah foto. Sejumlah foto-foto yang baik pun ia miliki mulai dari gambar sesama anjing, kucing tanaman hingga jamur.