Pesawat Militer Inggris Angkut Bantuan Kemanusiaan Menuju Sulawesi Tengah

Royal Air Force A400M berhasil mengangkut bantuan kemanusiaan ke Sulawesi Tengah untuk disalurkan ke korban gempa dan tsunami.

oleh Afra Augesti diperbarui 08 Okt 2018, 19:20 WIB
Diterbitkan 08 Okt 2018, 19:20 WIB
Bantuan Kemanusiaan Inggris
Bantuan Inggris diturunkan di pusat bantuan internasional di Balikpapan. (Situs Resmi Pemerintah Inggris)

Liputan6.com, Jakarta - Pesawat militer Inggris, Royal Air Force (RAF) A400M, telah berhasil mengirimkan 17,5 ton pasokan bantuan kemanusiaan kepada para korban gempa dan tsunami di Sulawesi Tengah.

Pasukan Skuadron Gerakan Udara Seluler Inggris (MAMS) mempersiapkan pesawat dan pengangkutannya agar dapat didistribusikan dengan aman.

Menurut keterangan resmi situs web pemerintah Inggriswww.gov.uk, burung besi itu mendarat di pusat bantuan internasional di Balikpapan --yang merupakan pusat operasional kemanusiaan untuk wilayah yang terkena dampak bencana-- pada 5 Oktober 2018 pada pukul 14.02 waktu setempat.

Di dalamnya terdapat 1.280 perlengkapan pengungsian dan 288 peralatan kebersihan, sebagai bagian dari bantuan senilai 3 juta pound sterling (Rp 38,9 miliar) yang dijanjikan oleh Departemen Pembangunan Internasional (DFID).

Paket bantuan Inggris tersebut juga termasuk peralatan penanganan kargo udara yang sangat dibutuhkan, seperti truk forklift dan ban berjalan yang bisa mempercepat laju bantuan kemanusiaan untuk didistribusikan ke masyarakat terdampak bencana.

Bantuan lainnya antara lain truk pengangkut dan generator untuk pencahayaan.

"Inggris telah menanggapi informasi dari pemerintah Indonesia tentang kebutuhan warga. Ada tim ahli kemanusiaan DFID di Indonesia yang mengoordinasikan tanggapan tersebut," tulis keterangan tersebut yang dipublikasikan pada 5 Oktober 2018.

 

* Update Terkini Asian Para Games 2018 Mulai dari Jadwal Pertandingan, Perolehan Medali hingga Informasi Terbaru di Sini.

 

Saksikan videonya berikut ini:

 

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya