Fakta Atau Mitos, 6 Lokasi Ini Sering Dikunjungi UFO

Liputan6.com, Jakarta - Sampai saat ini, keberadaan makhluk asing masih belum terbukti, tetapi banyak orang mengklaim pernah melihatnya, meskipun sekilas. Hingga saat ini, diperkirakan ada lebih dari 100.000 penampakan diduga UFO yang dilaporkan selama satu abad terakhir, mulai dari bola lampu warna-warni hingga piring terbang.

Salah satu cara untuk mengetahuinya adalah dengan mengunjungi lokasi diduga terlihat penampakan UFO paling terkenal di seluruh dunia, yakni beberapa destinasi yang menawarkan penggemar isu ini untuk merasakan pengalaman berburu kendaraan makhluk ekstraterestrial itu dengan mata mereka sendiri.

Banyak dari destinasi ini menampilkan wisata dan atraksi khusus yang ditujukan untuk semua hal misterius di luar angkasa, memberikan mereka misteri yang memikat.

Jika Anda ingin tahu tentang kemungkinan kehidupan lain --dan juga penampakan UFO-- dari berbagi galaksi, ini adalah enam lokasi yang wajib dikunjungi, sebagaimana dikutip dari Fairandwide.com pada Jumat (16/11/2018).

Simak video pilihan berikut: 

Pemukiman Wycliffe Well yang terpencil di Australia telah menerima banyak perhatian selama bertahun-tahun, karena hampir secara eksklusif memiliki jumlah penampakan UFO yang tinggi.

Klaim penampakan pertama tercatat pada masa sekitar Perang Dunia II, dan mencapai intensitas tinggi pada 1990-an. Sejak itu, penduduk setempat telah memulai sebuah dokumentasi terstruktur untuk melacak semua penampakan, yang sekarang berjumlah ratusan.

Penampakan diduga lebih umum terjadi pada bulan-bulan kering sekitar Mei hingga Oktober, meskipun mereka mungkin terjadi sepanjang tahun.

Anggapan skeptis mengatakan bahwa UFO kemungkinan besar adalah armada rahasia milik Angkatan Udara Australia, tetapi banyak penduduk setempat masih berpegang teguh pada anggapan daerah mereka sebagai pusat aktivitas makhluk asing.

Instalasi militer AS di Area 51, negara bagian Nevada, telah lama menjadi episentrum teori konspirasi penggila UFO. Banyak yang percaya bahwa kompleks itu, sekitar 100 mil (setara 160 kilometer) sebelah utara Las Vegas, adalah fasilitas penyimpanan tempat para pejabat memeriksa pesawat ruang angkasa yang jatuh, bersama dengan makhluk asing yang hidup atau mati.

Meskipun Area 51 terlarang bagi masyarakat umum, para penggemar alien dapat berpartisipasi dalam tur di dekatnya, yang menjelaskan beberapa teori yang membuat para pengunjung kian meyakini teori konspirasi keberadaan alien.

Struktur Stonehenge di Wiltshire, mungkin tidak mengejutkan jika disebut sebagai sarang penampakan UFO. Banyak yang percaya bahwa monumen misterius itu dibangun oleh alien, sebagai landasan pendaratan atau penanda lokasi untuk armada mereka di Bumi.

Antusiasme terkait penampakan UFO di wilayah tersebut juga telah menyebabkan beberapa hoaks, termasuk beberapa crop circle yang ternyata adalah buatan manusia. Namun, tidak dapat disangkal bahwa bahkan tanpa penampakan UFO, area ini dipenuhi dengan beragam misteri yang menarik perhatian.

Chile di Amerika Selatan juga dikenal kaya akan laporan penampakan UFO, dan bahkan lokasinya menyebar di hampir seantero negara tersebut.

Klaim penampakan makhluk asing dimulai dari kota San Clemente, lalu membentang sejauh 19 mil (setara 30 kilometer) melalui pegunungan Andes. Para ahli UFO percaya bahwa rahasia dari aktivitas tersebut terletak pada dataran tinggi Andes yang indah, yang menjadi tempat pendaratan ideal bagi pesawat alien.

Jejak UFO melintasi salah satu lokasi paling terkenal, yakni El Enladrillado, yang terdiri dari 200 blok batu geometris berbentuk selaras. Meskipun badan pariwisata resmi di kawasan itu tidak menawarkan jaminan penampakan, ada beberapa restoran dan pilihan akomodasi, ditambah keindahan alam yang luas, yang membuat daerah itu patut dikunjungi seraya berharap piring terbang melintas.

Pegunungan Ural di Rusia adalah rumah bagi Zona Perm Anomalous yang terkenal, salah satu tempat paling misterius di dunia. Juga dikenal sebagai Segitiga Molyobka, atau Segitiga M, wilayah ini dikabarkan memiliki kekuatan yang mirip dengan Segitiga Bermuda. Ada cerita tentang jam tangan yang secara misterius berhenti berdetak, melayang di atas pesawat asing dan pijaran cahaya berwarna di langit malam.

Beberapa pengamat menganggap aktivitas misterius semacam ini sebagai indikasi emisi energi dari retakan di bumi karena aktivitas asing. Meskipun ini belum diverifikasi oleh sains, tidak ada yang meragukan sifat menarik dari wilayah tersebut.

Ibu kota Meksiko telah populer di kalangan pemburu UFO sejak gerhana matahari tahun 1991. Meskipun gerhana bergerak di atas Samudera Pasifik sesuai dengan prediksi meteorologi, namun ketika mencapai daratan, penduduk mulai melaporkan beberapa pemandangan yang tidak biasa.

Rupanya, ketika gerhana bergerak di atas kota, orang-orang menyaksikan sebuah pesawat aneh melayang yang menyebabkan sensasi nasional. Meskipun kemungkinannya adalah salah identifikasi akibat silau gerhana, namun banyak orang memiliki klaim serupa, sehingga menjadikannya sebagai penampakan UFO massal terbesar dalam sejarah.

Para pejabat tidak dapat memverifikasi penampakan apa pun tentang pesawat asing yang berkunjung, tetapi sejak hari yang menentukan itu, Mexico City berubah menjadi tujuan yang memikat bagi para peminat teori konspirasi alien.

Meskipun tidak ada pusat lacak untuk para penggemar UFO di kota itu, klaim penampakan terus berlanjut hingga saat ini.