Gempa Magnitudo 6,4 Guncang Jepang, Peringatan Tsunami Dikeluarkan

Gempa bermagnitudo 6,4 mengguncang timur laut Pantai Honshu Jepang. Badan meteorologi setempat telah memperingatkan adanya potensi tsunami.

oleh Siti Khotimah diperbarui 18 Jun 2019, 21:46 WIB
Diterbitkan 18 Jun 2019, 21:46 WIB
Gempa Bumi
Ilustrasi Gempa Bumi (iStockphoto)

Liputan6.com, Tokyo - Gempa bumi bermagnitudo 6,4 melanda pantai Jepang pada Selasa 18 Juni 2019. Titik pusat lindu berada pada 85 kilometer bagian timur laut Pulau Honshu, menurut Survei Geologi Amerika Serikat (USGS).

Gempa terjadi pada kedalaman yang relatif dangkal 16,1 km, mengutip Channel News Asia pada Selasa (18/6/2019). Adapun lindu dangkal biasanya menyebabkan lebih banyak kerusakan.

Badan Meteorologi Jepang telah mengeluarkan peringatan tsunami di sepanjang pantai barat laut pulau yang dimaksud. Lembaga yang sama juga mengatakan, gelombang diperkirakan telah mencapai beberapa garis pantai di Yamagata dan Niigata.

Hingga berita ini terbit, belum ada kerusakan maupun korban jiwa yang dilaporkan.

Para pejabat segera menghentikan layanan kereta di wilayah itu sebagai tindakan pencegahan, menurut lembaga penyiaran publik NHK.

Saat ini, listrik di 200 rumah warga tengah padam, lapor NHK. Sumber yang sama menambahkan, berdasarkan pemantauan tidak ada kelainan di pembangkit listrik tenaga nuklir yang berada dekat dengan pusat gempa.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.


Jepang Rawan Gempa

Gempa Bumi
Ilustrasi Gempa Bumi (iStockphoto)

Jepang berada di wilayah Cincin Api Pasifik di mana tercatat banyak gempa bumi dan letusan gunung berapi.

Juni lalu, getaran mematikan mengguncang wilayah Osaka, menewaskan lima orang dan melukai lebih dari 350 lainnya.

Pada 11 Maret 2011, gempa berkekuatan 9,0 melanda Samudra Pasifik. Tsunami yang diakibatkan oleh lindu itu telah menyebabkan kerusakan luas dan merenggut ribuan nyawa.

Lanjutkan Membaca ↓

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya