Banjir Rendam Utara Kabul, 16 Tewas

Sebanyak 16 orang tewas dan 20 lainnya hilang akibat banjir yang melanda Provinsi Takhar, Afghanistan. Banjir juga menghanyutkan beberapa rumah dan menghancurkan lahan pertanian di kabupaten itu.

oleh Liputan6 diperbarui 12 Mei 2012, 01:54 WIB
Diterbitkan 12 Mei 2012, 01:54 WIB
120324bbanjir-ekuador.jpg
... Selengkapnya
Liputan6.com, Taliqan: Hujan lebat dan banjir yang melanda Provinsi Takhar, 245 kilometer sebelah utara ibu kota Afghanistan, Kabul, menewaskan 16 orang. Pejabat setempat juga melaporkan pada Jumat (11/5) bahwa 20 orang warga dilaporkan hilang terseret arus banjir.

"Hujan lebat mengguyur Askhamish pada Kamis malam dan berlanjut selama beberapa jam, yang mengakibatkan wilayah tersebut terendam air. Akibatnya 16 orang tewas dan 20 lainnya hilang di Desa Mandara," jelas Mustafa Rasouli, petugas pers di ibu kota Provinsi Takhar di Kota Taliqan kepada Xinhua.

Hingga kini tim penyelamat pun sedang menggelar operasi penyelamatan untuk menemukan jenazah korban lainnya maupun korban yang hilang. Tak hanya merendam rumah-rumah warga, banjir juga menghanyutkan beberapa rumah dan menghancurkan lahan pertanian di kabupaten itu.

Sebelumnya hujan lebat dan banjir yang terjadi di Provinsi Saripul juga telah menewaskan 26 orang. Sementara, beberapa orang  di Provinsi Baghlan juga tengah merasakan kondisi yang sama selama beberapa pekan terakhir.(TNT/ANS)

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya