Nekat Makan Tokek Demi Konten, Vlogger Asal China Meninggal Dunia

Liputan6.com, Beijing - Demi mendapatkan ketenaran, sejumlah vlogger rela menyajikan konten menarik. Namun, apa yang dilakukan oleh vlogger asal China ini sungguh mengerikan.

Akibat aksi nekatnya tersebut ia bahkan harus kehilangan nyawa, demikian dikutip dari laman AsiaOne, Sabtu (27/7/2019).

Pria asal China tersebut nekat memakan tokek -- hewan yang kerap merayap di dinding dan punya ukuran tubuh lebih besar dari cicak.

Sayangnya, perbuatannya itu malah justru berakhir tragis. Berujung kematian.

Pria bernama Sun itu meninggal selama sesi streaming saat memakan tokek hidup dan serangga beracun.

Tubuhnya ditemukan di flat pribadinya yang terletak di Hefei, Cina, pada 20 Juli lalu.

Media lokal melaporkan pria berusia 35 tahun itu adalah vlogger yang kerap menampilkan konten di DouYu -- situs web streaming langsung berbahasa China yang disetujui negara.

Sun, telah memiliki 15.000 pengikut di situs pemutar video tersebut.

Dalam upaya untuk menarik lebih banyak pengikut, Sun menampilkan konten berbahaya. Mulai dari menggunakan kelabang, makan cacing hingga minum minuman berbahaya.

Sebagian besar video Sun di DouYu telah dihapus dari situs web. Sebab dianggap membahayakan dan takut apabila ada orang lain yang menirunya.

Polisi mengatakan penyebab kematiannya adalah keracunan tokek.

Pada tahun 2017, aksi nekat juga dilakukan oleh seorang wanita asal China, meski hanya keracunan dan tidak sampai meninggal dunia. 

Wanita bernama Zhang terpaksa dilarikan ke rumah sakit usai mengonsumsi tanaman beracun yang semula ia kira lidah buaya (aloe vera), demikian dikutip dari laman AsiaOne.

Wanita ini kerap membuat warganet terheran-heran akan aksi gilanya. Sebab, ia sering melakukan siaran langsung tentang aksinya yang mengonsumsi makanan aneh kepada ratusan pengikutnya. Termasuk ketika ia menampilkan cara mengonsumsi tanaman yang semua ia pikir lidah buaya tersebut.

Dalam sebuah rekaman video yang kemudian viral di sosial media, Zhang seolah-olah ingin menunjukkan tutorial cara terbaik mengonsumsi lidah buaya dengan baik dan benar sehingga mendapatkan cita rasa yang lezat.

Detik-detik saat mencoba menggigit tanaman berukuran besar tersebut ia sempat berkata, "Ini makanan hebat, hmmmm enak."

Namun, pujian-pujian yang ia lontarkan akan kenikmatan tanaman itu berubah 180 derajat.

"Emmm ini pahit. Sungguh pahit," ucap Zhang.

Saat merasakan rasa pahit yang tak tertahankan, Zhang mulai mengira ada yang tak beres dengan tumbuhan yang telah ia makan tersebut. Rupanya, ia mengonsumsi tanaman beracun yang berasal dari gurun Amerika Serikat dengan jenis Agave americana.

Meski populasinya sangat banyak di China, tumbuhan ini tak serta merta untuk dijadikan bahan konsumsi manusia. Melainkan untuk tanaman hias yang biasa di jual di beberapa pinggiran jalan negara tersebut.

Bukannya tersohor malah tekor, Zhang justru harus menjalani pemulihan kondisi tubuhnya di rumah sakit. Saat dimintai keterangan, ia menceritakan bahwa usai makan tiga kali gigitan lidah buaya tersebut seketika lidahnya langsung mati rasa.

Tak hanya itu, tenggorokannya serasa terbakar api dan ia juga sempat kehilangan suara.

Menanggapi permasalahan tersebut, pihak medis langsung mengambil tindakan serius. Setelah diperiksa, Zhang mengalami ruam dan lecet parah pada mulutnya.

Zhang akhirnya mendapatkan obat dari dokter untuk mengeluarkan racun dari tubuh akibat tanaman beracun tersebut.