Kebakaran Hanguskan Daycare di Pennsylvania, 5 Anak Meninggal Dunia

Kebakaran menghanguskan tempat penitipan anak atau daycare di Erie, Pennsylvania.

oleh Raden Trimutia Hatta diperbarui 12 Agu 2019, 11:44 WIB
Diterbitkan 12 Agu 2019, 11:44 WIB
Kebakaran menghanguskan tempat penitipan anak atau daycare di Erie, Pennsylvania. (Greg Wohlford/Erie Times-News via AP)
Kebakaran menghanguskan tempat penitipan anak atau daycare di Erie, Pennsylvania. (Greg Wohlford/Erie Times-News via AP)

Liputan6.com, Erie - Kebakaran menghanguskan tempat penitipan anak atau daycare di Erie, Pennsylvania, Minggu 11 Agustus. Lima anak dilaporkan meninggal dunia, sementara pemilik daycare tengah menjalani perawatan di rumah sakit.

Kepala Departemen Pemadam Kebakaran Erie, Guy Santone mengatakan, para korban kebakaran itu berusia antara 8 bulan hingga 7 tahun. Empat korban tewas merupakan saudara kandung yang dititipkan ibunya yang tengah bekerja shift malam.

"Satu korban lainnya adalah anak pemilik daycare," kata Santone seperti dilansir CNN, Senin (12/8/2019).

Sementara, sambung Santone, empat orang terluka, termasuk dua remaja yang melompat dari jendela lantai dua ke teras rumah untuk melarikan diri dari kobaran api. Pemilik rumah juga terluka, bersama dengan seorang tetangga yang mencoba memasuki rumah yang terbakar untuk menyelamatkan para korban.

Saat kebakaran terjadi pada pukul 1.15 dinihari waktu setempat, ada delapan orang di dalam daycare tersebut. 

Saksikan video pilihan di bawah ini: 

Sumber Api

Kebakaran menghanguskan tempat penitipan anak atau daycare di Erie, Pennsylvania. (Greg Wohlford/Erie Times-News via AP)
Kebakaran menghanguskan tempat penitipan anak atau daycare di Erie, Pennsylvania. (Greg Wohlford/Erie Times-News via AP)

Kepala Inspektur Pemadam Kebakaran Erie, John Widomski mengungkap, saat petugas pemadam kebakaran tiba di lokasi, api terlihat berkobar keluar dari setiap jendela di lantai pertama.

Ia menduga, sumber api berasal dari area ruang tamu di lantai pertama. "Penyebab kebakaran masih dalam penyelidikan Minggu sore," kata Widomski.

Nenek korban, Valerie Lockett-Slupski, mengaku empat cucunya tinggal di daycare itu karena orangtuanya bekerja malam. Keluarganya telah menggunakan jasa daycare itu selama hampir satu tahun.

"Jadi kita semua bingung, mencoba mencari tahu bagaimana ini terjadi," kata Lockett-Slupski.

Masalah di Daycare

Ilustrasi Kebakaran
Ilustrasi Kebakaran (Liputan6.com/Johan Fatzry)

Erie Regional Chamber and Growth Partnership mencantumkan Harris Family Daycare sebagai layanan penitipan anak 24 jam, 7 hari seminggu termasuk hari libur. Departemen Layanan Manusia untuk Pengembangan Anak dan Pembelajaran Dini menyatakan daycare ini telah sesuai dengan persyaratan berdasarkan hasil dinspeksi pada 28 Desember 2018.

Namun, pada 3 Januari 2019, catatan inspeksi pada daftar itu menyoroti adanya abu dan puntung rokok atau cerutu di ruang perawatan anak, ruang bermain, atau area persiapan makanan.

Tanggapan pusat penitipan anak untuk catatan itu berbunyi, "Saya akan memastikan itu akan dibersihkan dan tetap seperti itu," dan departemen mencatat masalah tersebut telah diperbaiki.

Catatan departemen lain dari tanggal yang sama bertuliskan "tutup wadah pelindung harus ditempatkan di outlet listrik yang dapat diakses oleh anak-anak berusia 5 tahun atau lebih muda," di mana tanggapan penitipan anak adalah, "Saya memutar outlet sehingga ditutup. Saya akan memastikan bahwa mereka ditutup ketika tidak digunakan."

Masalah itu juga terdaftar sebagai 'sedang diperbaiki'.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya