Liputan6.com, Manhattan - Hari ini dalam sejarah tercatat sebagai momen perdana pengambilan foto Marilyn Monre dengan gaun putih ikoniknya yang tertiup angin dalam sebuah adegan film bertajuk Seven Year Itch. Pose itu dilakukan di sudut Lexington Avenue dan 52nd Street, Manhattan, New York.
Foto Marilyn Monroe yang sedang tertawa saat roknya tertiup angin dari saluran ventilasi subway ini diambil ditengah syuting Seven Year Itch. Potret itu kemudian dipilih untuk dipublikasikan dalam filmnya. Dan tak disangka menjadi sebuah foto legendaris sekaligus klasik atas dirinya.
Baca Juga
Sepertinya adegan itu terlihat mudah, namun menurut 6sqft.com, butuh sekitar tiga jam untuk syuting tersebut dan 14 kali pengambilan gambar. Meskipun sudah dilakukan beberapa kali perbaikan, konon adegan itu diambil ulang di California, sedangkan gambar aslinya hanya digunakan untuk iklan.
Advertisement
Di balik kesuksesan foto tersebut, mengutip History.com, Marilyn Monroe harus menelan pil pahit. Suaminya, Joe DiMaggio merasa perempuan bertahi lalat di sudut bibir itu tak pantas berpose layaknya seorang eksibisionis seperti yang tertangkap kamera di foto tersebut.
Pasangan ini kemudian bercerai tak lama foto itu beredar.
Film Terakhir di Penghujung Hayat
Tahun 1956, Marilyn Monroe menikah lagi dengan penulis skrip Arthur Miller. Simbol seks itu kemudian muncul di film 'Some Like It Hot' pada tahun 1959.
Marilyn Monroe tampil dalam film terakhirnya pada tahun 1961, 'The Misfits', yang Miller tulis kisahnya khusus untuknya. Namun, ia memutuskan untuk bercerai sepekan sebelum film diluncurkan.
Aktris berambut pirang ini kemudian mencoba tampil untuk film 'Something Got to Give', tapi dipecat karena ia kerap sakit-sakitan dan absen syuting. Banyak yang meyakini sakitnya terkait dengan kecanduan narkoba.
Pada Agustus 1962, Marilyn Monroe meninggal dunia lantaran overdosis pil tidur. Konon perempuan yang disebut-sebut memiliki affairs dengan Presiden AS JF Kennedy ini memilih mengakhiri hidupnya dengan bunuh diri.
Sejak kematian Marilyn Monroe, popularitas dan cerita mistik akan dirinya tetap melegenda. Berbagai biografi diterbitkan setelah kematiannya.
Mantan suaminya, Joe DiMaggio menyesal telah menceraikannya. Ia terus-menerus mengirim bunga ke makamnya setiap hari selama sisa hidupnya.
Advertisement