14-11-1969: Menerjang Lautan Badai di Bulan pada Misi Pendaratan ke-2 NASA

Pada 14 November 1969, NASA kembali meluncurkan misi kedua di Bulan. Adalah Charles "Pete" Conrad dan Alan Bean yang berhasil menginjakkan kaki ke Bulan menggunakan Apollo 12.

oleh Liputan6.com diperbarui 14 Nov 2019, 06:00 WIB
Diterbitkan 14 Nov 2019, 06:00 WIB
Half Moon
Half moon atau Bulan sabit setengah. (NASA)

Liputan6.com, Washington DC - Tahun 1960-an menjadi tonggak awal penjelajahan luar angkasa. Untuk yang kali pertama, manusia menginjakkan kaki di Bulan, tepat pada 20 Juli 1969. Mereka adalah astronot Badan Antariksa Amerika Serikat (NASA) Neil Armstrong dan Edwin "Buzz" Aldrin yang 'menunggangi' Apolo 11.

Selang 4 bulan kemudian, tepatnya pada 14 November 1969, NASA kembali meluncurkan misi kedua di Bulan. Adalah Charles "Pete" Conrad dan Alan Bean yang berhasil menginjakkan kaki ke Bulan pada misi Apollo 12.

Mereka tiba di satelit alami Bumi itu tepat pada pukul 05.53 GMT, setelah empat hari berangkat dari Bumi, demikian seperti dikutip dari History.com, Kamis (14/11/2019).

Perjalanan kedua astronot itu nyaris gagal lantaran terjadi kebocoran tanki hidrogen sebelum berangkat ke luar angkasa. Untung saja, kru pesawat sigap dan cepat mengganti tanki yang bocor tersebut dengan yang baru.

Conrad dan Bean mendarat di antara kawah-kawah Bulan di "Lautan Badai". Nasib mereka beruntung, cuaca ekstrem tersebut tak mencederai mereka. Keduanya bisa tiba di Bulan dengan kondisi selamat.

Conrad berkesempatan untuk keluar pesawat dan menjelajah Bulan. Sehingga ia menjadi astronot ketiga yang berhasil berjalan di permukaan Bulan.

Dari hasil pengamatannya secara langsung, ia menemukan bahwa permukaan tanahnya lebih gembur dibanding tanah di lokasi pendaratan Neil Armstrong pada misi pertama.

Simak video pilihan berikut:

Terkesan di Bulan

Bulan Sabit
Bulan sabit. (NASA)

Conrad dan Bean mengaku sangat berkesan ketika berada di Bulan. Mereka mengaku luar biasa bersemangat untuk menjelajah satelit Bumi itu sembari bersiul, tertawa dan bercanda. Mereka datang ke Bulan untuk beberapa tujuan, termasuk mencari roket Surveyor 3 milik NASA yang dikirim dari Bumi pada dua tahun silam.

Dalam kesempatan tersebut, mereka melakukan sejumlah eksperimen, meletakkan piranti eksperimen di permukaan Bulan dan mengumpulkan sampel dengan sejumlah alat untuk mengetahui fenomena seperti angin Matahari dan atmosfer.

Misi kedua ini disusul dengan empat misi lainnya, hingga berakhir pada misi Apollo 17. Astronot Eugene Cernan dan Harrison Schmitt menjadi manusia terakhir yang berjalan di atas permukaan Bulan pada 14 Desember 1972.

Program Apollo NASA ini pada akhirnya tidak dilanjutkan karena menelan biaya dan tenaga terlalu besar. Meski demikian, NASA baru-baru ini tengah gencar melakukan misi untuk menjelajah Mars.

Sejarah lain mencatat, pada 14 November 2010, Sebastian Vettel menjadi juara Formula 1 pada usia termuda, yakni 23 tahun. Sementara pada 1991, Pangeran Norodom Sihanouk kembali ke Kamboja setelah 13 tahun dalam pengasingan.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya