Liputan6.com, Jakarta- Kabar tentang kesehatan Kim Jong-un yang tidak baik hingga muncul rumor telah meninggal dunia bermunculan sejak ketidakhadirannya dalam perayaan tahun kakeknya Kim Il Sung sang pendiri Korea Utara pada pada 15 April. Momen itu merupakan hari terpenting dalam kalender politik Korea Utara.
Kim Jong-un dilaporkan belum muncul di hadapan publik sejak memimpin rapat politbiro Partai Pekerja pada 11 April, hingga hari berikutnya, media pemerintah Korea Utara melaporkan dia memeriksa jet tempur di unit pertahanan udara, seperti dikutip dari Aljazeera, Senin (27/4/2020).Â
Selain itu, pejabat Korea Selatan pun mengatakan, mereka tidak melihat gerakan apapun yang menandai kabar dari kesehatan Kim Jong-un tersebut.Â
Advertisement
Pada pekan lalu, Kantor Kepresidenan Korea Selatan mengatakan, "Kami tidak memiliki apa-apa untuk mengkonfirmasi dan tidak ada gerakan khusus yang terdeteksi di dalam Korea Utara sampai sekarang."
Namun, pertanyaan baru pun muncul seputar kesehatan Kim Jong-un usai adanya laporan bahwa ia tidak hadir dalam perayaan "Hari Tentara" Korea Utara pada Sabtu, 25 April, yang merupakan hari libur besar kedua di negara tersebut, demikian dilansir dari CBS News.
Saksikan Video Berikut Ini:
Laporan Terkini dari Korea Selatan
Dilansir dari AFP, seorang penasihat keamanan utama untuk Presiden Korea Selatan Moon Jae-in mengatakan bahwa Pemimpin Korea Utara Kim Jong Un, masih hidup dan dalam keadaan sehat.Â
Terkait hal tersebut, penasihat khusus Presiden Korea Selatan, yaitu Chung-in, mengatakan pada 26 April bahwa Kim Jong-un telah tinggal di daerah Wonsan sejak 13 April, dan sejauh ini tidak ada gerakan mencurigakan yang terdeteksi.Â
Â
Advertisement