15 Warga Negara Asing Meninggal Akibat Corona COVID-19 di Indonesia

Menteri Luar Negeri RI Retno Marsudi menyampaikan ada 15 warga negara asing yang meninggal dunia akibat Corona COVID-19 di Indonesia.

oleh Teddy Tri Setio Berty diperbarui 29 Apr 2020, 20:08 WIB
Diterbitkan 29 Apr 2020, 18:55 WIB
Menlu Retno Marsudi di acara dialog perdamaian dengan wanita Afganistan.
Menlu Retno Marsudi di acara dialog perdamaian dengan wanita Afganistan. Dok: Tommy Kurnia/Liputan6.com

Liputan6.com, Jakarta - Menteri Luar Negeri Retno Marsudi mengatakan, hingga saat ini ada 15 warga negara asing (WNA) yang meninggal dunia akibat Corona COVID-19 di Indonesia.

"Ada 15 orang warga asing yang meninggal," ujar Retno saat menyampaikan pernyataan pers bersama awak media lewat sambungan video pada Rabu (29/4/2020).

Meski demikian, dia tak memaparkan lebih jauh dari negara mana saja dan berapa rata-rata usia dari pasien meninggal tersebut. Retno juga menyampaikan, hingga saat ini ada sekitar 566 kasus Corona COVID-19 WNA yang ada di Indonesia.

"Sejauh ini ada 566 kasus Corona COVID-19 WNA di Indonesia. 98 orang masih dinyatakan positif, 307 ODP, 144 sembuh," jelas Retno.

Sementara itu pada 17 April 2020 dalam pernyataan pers, Retno pernah menyampaikan soal keamanan WNI selama pandemi Corona COVID-19 di Indonesia.

"Soal keamanan bagi warga negara asing (WNA) di Indonesia beberapa waktu lalu telah disampaikan oleh wakil menlu RI, kepada duta besar berbagai negara dan organisasi internasional yang ada di Jakarta," ujar Retno.

"Dalam pertemuan itu, kita sampaikan bahwa Indonesia sebagai host country akan terus memberikan fasilitas dan pelayanan dalam menghadapi Corona COVID-19," tambahnya.

Simak video pilihan berikut:

Pemerintah Sediakan Rumah Sakit

Menlu RI Retno Marsudi melakukan kegiatan bekerja dari rumah di tengah pandemi Virus Corona.
Menlu RI Retno Marsudi melakukan kegiatan bekerja dari rumah di tengah pandemi Virus Corona. (Source: Twitter/@Menlu_RI)

Dalam menjawab pertanyaan soal keamanan warga negara asing di Indonesia selama Corona COVID-19, Menlu Retno menyampaikan bahwa saat ini pemerintah RI memiliki protokol evakuasi medis yang disediakan oleh Kementerian Kesehatan.

"Di masa lalu, ada banyak kedutaan besar negara asing di Indonesia yang bertanya soal protokol medis. Kini telah kami sediakan," ujarnya.

"Ada pula rumah sakit yang disediakan pemerintah untuk para diplomat asing yaitu Rumah Sakit Pertamina, apabila ada anggota keluarga mereka yang terinfeksi Virus Corona."

"Kita terus berkomunikasi, ini adalah tanggung jawab Indonesia sebagai host country dan InsyaAllah akan kami tunaikan dengan baik."

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Live Streaming

Powered by

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya