Menkes Bolivia Positif COVID-19, Anggota Kabinet Ketiga Terinfeksi dalam 4 Hari

Menteri kesehatan Bolivia dinyatakan positif terinfeksi Virus Corona COVID-19.

oleh Benedikta Miranti T.V diperbarui 07 Jul 2020, 10:30 WIB
Diterbitkan 07 Jul 2020, 10:30 WIB
Rayakan Pengunduran Diri Presiden Bolivia
Orang-orang mengibarkan bendera Bolivia merayakan pengunduran diri Presiden Evo Morales di La Paz, Minggu (10/11/2019). Morales memutuskan mengundurkan diri buntut aksi protes yang dilatarbelakangi dugaan dirinya melakukan kecurangan dalam pemilu dalam beberapa pekan terakhir. (JORGE BERNAL/AFP)

Liputan6.com, Sucre - Menteri Kesehatan Bolivia Eidy Roca dinyatakan positif terinfeksi Virus Corona COVID-19, menjadikannya sebagai anggota kabinet ketiga yang terinfeksi dalam empat hari. Hal ini disampaikan langsung oleh Presiden sementara Jeanine Anez.

Anez menyatakan dukungannya untuk Roca di Twitter, ketika wabah yang memburuk dengan cepat di negara itu meningkat menjadi 38.071 kasus dan 1.378 kematian. Demikian seperti dikutip dari laman Today RTL, Selasa (7/7/2020). 

Sebelumnya, menteri kepresidenan Bolivia, Yerko Nunez, telah dirawat di rumah sakit karena "komplikasi dari COVID-19."

Pada hari Sabtu, dilaporkan juga bahwa Menteri Pertambangan Jorge Fernando Oropeza telah dinyatakan positif terinfeksi. 

Kesehatan Roca dilaporkan stabil dan dia "benar-benar mematuhi protokol keselamatan yang mencakup isolasi, pengobatan, dan perawatan," menurut sebuah pernyataan dari kantornya.

 

Presiden Hanya di Kediamannya

Jeanine Áñez.
Jeanine Áñez, anggota parlemen yang menyatakan dirinya sebagai presiden sementara Bolivia.(Source: AP/ N. Pisarenko)

Untuk saat ini, Presiden Anez sebagian besar beraktivitas hanya di kediaman presiden dari mana dia mengadakan pertemuan secara virtual.

"Sebagian besar waktu dia bekerja dari sana dan hanya datang (ke istana pemerintah) ketika kehadiran fisiknya diperlukan," kata wakil menteri komunikasi Isabel Fernandez.

Sejak pandemi mulai pada bulan Maret, beberapa menteri Bolivia telah menyelesaikan karantina selama 14 hari karena dugaan kasus Virus Corona baru.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya