11 Orang Tewas dalam Serangan Bom di Hotel Somalia

11 orang dilaporkan tewas dalam serangan bom di sebuah hotel di Mogadishu, Somalia.

oleh Natasha Khairunisa AmaniLiputan6.com diperbarui 17 Agu 2020, 15:42 WIB
Diterbitkan 17 Agu 2020, 15:41 WIB
Kelompok ekstremis al-Shabaab melakukan serangan bom di ibu kota Somalia, Mogadishu, Sabtu 10 November 2018, menewaskan 53 orang (AP/Farah Abdi Warsameh)
Kelompok ekstremis al-Shabaab melakukan serangan bom di ibu kota Somalia, Mogadishu, Sabtu 10 November 2018, menewaskan 53 orang (AP/Farah Abdi Warsameh)

Liputan6.com, Jakarta - Selama lebih dari empat jam, pasukan keamanan Somalia bertempur melawan militan pada 16 agustus sebelum mengakhiri serangan dan serbuan di sebuah hotel di kawasan pinggir pantai.

Dikutip dari VOA Indonesia, Senin (17/8/2020), 11 orang tewas akibat insiden itu, menurut juru bicara Kementerian Informasi Somalia, Ismail Mukhtar.

Salah satu dari korban tewas diketahui merupakan seorang agen keamanan. Sebelumnya, layanan ambulans mengevakuasi hampir 30 orang lagi yang mengalami luka-luka.

Menurut pernyataan para pejabat dan saksi mata kepada VOA, sebuah bom mobil bunuh diri meledak di luar Hotel Elite di kawasan Pantai Lido yang populer di Mogadishu, Somalia, sebelum pukul 18.00 waktu setempat.

Higga beberapa saat kemudian, empat pria bersenjata menyerbu hotel tersebut.

Saksikan Video Berikut Ini:

Lebih dari 200 Orang Diselamatkan

Bom mobil di Mogadishu, Somalia menewaskan hingga 76 orang. (AP)
Bom mobil di Mogadishu, Somalia menewaskan hingga 76 orang. (AP)

Pasukan keamanan dilaporkan tiba di tempat kejadian segera setelah serangan dimulai, dan segera melakukan perlawanan.

Ismail Mukhtar mengatakan, bahwa keempat tersangka yang menyerang hotel itu tewas.

Sementara itu, tentara menyelamatkan lebih dari 200 orang dari hotel itu, termasuk pemilihnya, Abdullahi Mohamed Nur, yang merupakan seorang pengacara dan mantan menteri.

Kelompok militan al-Shabab telah mengakuit bertanggung jawab atas serangan itu.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya