Selandia Baru Kalahkan Virus Corona Lagi, Auckland Masuki Peringatan COVID-19 Terendah

PM Selandia Baru Jacinda Ardern menyatakan bahwa negaranya telah kembali mengalahkan COVID-19.

oleh Natasha Khairunisa Amani diperbarui 05 Okt 2020, 16:32 WIB
Diterbitkan 05 Okt 2020, 16:32 WIB
PM Selandia Baru, Jacinda Ardern
PM Selandia Baru, Jacinda Ardern. (Liputan6/AP)

Liputan6.com, Wellington- Perdana Menteri Selandia Baru Jacinda Ardern menyatakan negaranya telah kembali mengalahkan Virus Corona COVID-19. PM Ardern bahkan juga mengumumkan pembatasan di kota terbesar negara tersebut akan dilonggarkan, setelah gelombang kedua COVID-19 berhasil diatasi.

Dilansir AFP, Senin (5/10/2020) Virus Corona COVID-19 sebelumnya diyakini telah diberantas pada akhir Mei 2020 setelah penarapan lockdown nasional yang ketat membuat warga Selandia Baru menikmati 102 hari tanpa penularan di antara masyarakat. 

Tetapi pada Agustus 2020, sebuah klaster infeksi baru muncul di Auckland, memaksa kota berpenduduk 1,5 juta itu terkunci selama hampir tiga pekan.

Dengan tidak adanya kasus baru yang dikonfirmasi di Auckland selama 12 hari, PM Ardern mengatakan pada Senin (5/10/2020) bahwa virus sekarang terkendali. 

Tak hanya itu, PM Ardern juga memberi selamat kepada penduduk Auckland karena telah bertahan dalam penerapan lockdown kedua. "Rasanya lebih lama dan berlarut-larut dalam apa yang sudah mulai terasa seperti tahun yang sangat panjang," ungkap PM Ardern. 

"Namun terlepas dari ini, warga Auckland dan Selandia Baru tetap berpegang pada rencana yang telah berhasil dua kali sekarang, dan mengalahkan virus itu lagi," imbuhnya. 

 

 

** #IngatPesanIbu

Pakai Masker, Cuci Tangan Pakai Sabun, Jaga Jarak dan Hindari Kerumunan.

Selalu Jaga Kesehatan, Jangan Sampai Tertular dan Jaga Keluarga Kita.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

Saksikan Video Berikut Ini:


Auckland Segera Masuki Tingkat Satu Peringatan COVID-19

FOTO: Kasus COVID-19 Meningkat, Selandia Baru Kembali Lockdown Kota Auckland
Orang-orang mengantre di depan sebuah pasar swalayan, Kota Auckland, Selandia Baru, Rabu (12/8/2020). Kota terbesar di Selandia Baru, Auckland, pada 12 Agustus 2020 kembali memberlakukan Siaga COVID-19 Level 3 selama tiga hari setelah empat kasus terkonfirmasi pada 11 Agustus 2020. (Xinhua/Wilson)

Selain itu, PM Ardern mengatakan, mulai Rabu 7 Oktober malam, Auckland akan bergabung dengan seluruh Selandia Baru pada tingkat satu, yakni peringkat terendah pada sistem peringatan virus empat tingkat pemerintah.

Batasan pada pertemuan sosial tidak ada dalam perubahan tersebut, memungkinkan pertandingan uji coba Piala Bledisloe kedua di Auckland pada 18 Oktober mendatang untuk dimainkan di depan stadion di Taman Eden.

Dalam pernyataanya, pihak  Rugby Selandia Baru mengatakan bahwa "Ini adalah berita positif bahwa (penggemar Auckland) akan dapat menikmati pertandingan uji coba rugby".

Dengan populasinya yang sebanyak 5 juta jiwa, Selandia Baru mencatat hanya 25 kematian akibat COVID-19, dengan 40 kasus aktif yang tercatat pada Senin 5 Oktober.

Tetapi PM Ardern tetap memperingatkan bahwa kesuksesan tidak dapat diterima begitu saja. Ia pun merujuk pada penurunan penggunaan aplikasi pelacakan COVID-19 resmi dan penurunan jumlah pengujian untuk virus.

"Kebangkitan virus bukan satu-satunya kekhawatiran kita, munculnya kembali rasa puas diri juga ada di sana," tutur Ardern, yang akan mengikuti pemilihan umum pada 17 Oktober mendatang.


Infografis Wabah Virus Corona Darurat Kesehatan Global

Infografis Wabah Virus Corona Darurat Kesehatan Global. (Liputan6.com/Triyasni)
Infografis Wabah Virus Corona Darurat Kesehatan Global. (Liputan6.com/Triyasni)
Lanjutkan Membaca ↓

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya