Liputan6.com, Jakarta - Mulai dari mengatasi flu hingga melawan penyakit serius, buah delima telah terbukti menjadi pelindung tubuh yang begitu hebat.
Buah ini kaya akan antioksidan dan itulah mengapa mereka dapat melawan banyak penyusup yang menyebabkan rasa sakit dan peradangan bagi kita.
Advertisement
Baca Juga
Meskipun banyak manfaat buah delima yang disebutkan secara online, hanya sedikit yang benar-benar telah dibuktikan para ilmuwan.
Bright Side melakukan beberapa penelitian menyeluruh dan menemukan 5 cara mendapatkan manfaat buah delima dapat memengaruhi tubuh dan kesehatan secara keseluruhan.
Saksikan video pilihan di bawah ini:
1. Dapat menjauhkan virus dan flu musiman
Dengan jusnya, bijinya, dan bahkan kulitnya, delima dapat melindungi tubuh Anda dari patogen.
Jus, khususnya, dapat melindungi Anda dari virus dari makanan yang terinfeksi dengan melindungi rongga mulut. Selain itu, ekstrak buahnya merupakan sumber vitamin C, telah terbukti menjadi perlindungan yang baik terhadap flu biasa.
Â
Advertisement
2. Dapat menurunkan tekanan darah tinggi
Sifat antioksidan buah delima telah terbukti berhasil mengurangi hipertensi dan tekanan darah tinggi.
Sebuah penelitian menunjukkan bahwa mereka yang menderita hal-hal ini harus mengonsumsi setidaknya 240 ml per hari untuk mulai melihat hasilnya. Juga, mereka harus memastikan bahwa jus delima 100 persen alami tanpa tambahan gula.
Cara lain buah delima membantu tekanan darah adalah melalui kalium. 100 gram buah delima mengandung 236 gram kalium, sesuatu yang membantu menjaga kesehatan tulang dan fungsi jantung.
Â
3. Memperbaiki masalah pencernaan
Orang yang melawan penyakit Crohn sangat akrab dengan masalah perut yang mengakibatkan berkurangnya nafsu makan dan penurunan berat badan.
Penyebabnya adalah penumpukan bakteri di dalam perut yang menyebabkan peradangan parah. Salah satu solusi yang menurut banyak penelitian bermanfaat, adalah konsumsi buah delima.
Ekstrak buah tampaknya menjadi penyerang yang baik untuk melawan bakteri yang menyebabkan semua rasa sakit.
Â
Advertisement
4. Memperkuat ingatan, terutama melawan Alzheimer
Demikian kesimpulan dari studi Dr. Hartman, dimana dia memberikan pil buah delima kepada pasien yang akan menjalani operasi jantung.
Pil pertama diberikan seminggu sebelum operasi dan yang kedua, 6 minggu setelahnya. Para pasien memperhatikan bahwa ingatan mereka 100 persen utuh dan bahkan lebih baik dari sebelumnya.
Di sisi lain, pasien yang tidak mendapatkan pil mengalami kehilangan memori setelah operasi.
Â
5. Menyeimbangkan efek diabetes
Telah ditemukan bahwa kadar gula tinggi yang terkait dengan diabetes dapat dikontrol hanya dengan makan buah delima setiap hari.
Buah ini dapat mengurangi stres oksidatif yang merupakan penyebab utama diabetes. Mereka juga mengurangi jenis kolesterol jahat, membantu menjaga tingkat gula darah yang relatif rendah.
Namun, pasien diabetes harus sangat berhati-hati dengan asupan buah delima harian mereka. Pada akhirnya, itu mengandung gula, sesuatu yang harus mereka konsumsi dalam jumlah yang sangat sedikit.
Advertisement