Iran Akan Terapkan Larangan Masuk untuk Pendatang dari India

Karena varian COVID-19 India, Iran melarang pendatang dari India untuk datang ke negara persia.

oleh Liputan6.com diperbarui 25 Apr 2021, 15:00 WIB
Diterbitkan 25 Apr 2021, 15:00 WIB
Ilustrasi nuklir Iran
Ilustrasi nuklir Iran (AFP)

Liputan6.com, Tehran - Iran telah menyatakan bahwa mereka akan melarang pendatang dari India untuk masuk ke negara tersebut dalam upaya untuk mencegah penyebaran varian COVID-19.

Dikutip dari MSN, Minggu (25/4/2021), para pejabat tidak mengatakan apakah ada kasus varian tersebut sudah terdekteksi di Iran.

"Virus corona India adalah ancaman baru yang kami hadapi," jelas Presiden Hassan Rouhani.

"Virus India lebih berbahaya daripada varian Inggris dan Brazil."

 

**Ibadah Ramadan makin khusyuk dengan ayat-ayat ini.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.


Iran Memiliki 2 Juta Kasus COVID-19

Iran Sulap Pusat Pameran Jadi Rumah Sakit COVID-19
Tentara Iran bekerja di rumah sakit sementara khusus pasien virus corona COVID-19 di Teheran, Iran, Kamis (26/3/2020). Hingga Kamis (26/3/2020), kasus positif virus corona COVID-19 di Iran mencapai 29.406 orang dengan 2.234 pasien meninggal dunia dan 9.625 sembuh. (AP Photo/Ebrahim Noroozi)

"Semua provinsi timur harus memastikan orang yang terinfeksi virus tidak melintasi perbatasan ke negara itu," kata Rouhani. Provinsi timur Iran berbatasan dengan Pakistan dan Afghanistan. Pengunjung juga dapat melakukan perjalanan ke Iran melalui Teluk," lanjutnya.

"Organisasi penerbangan sipil Iran mengumumkan di media lokal bahwa semua penerbangan ke dan dari India dan Pakistan akan dihentikan mulai Minggu tengah malam."

"Menteri Kesehatan Saeed Namaki telah meminta menteri dalam negeri untuk menghentikan transportasi langsung dan tidak langsung para pelancong dari India."

Kasus COVID-19 telah melampaui dua juta dan kementerian kesehatan telah melaporkan rata-rata harian lebih dari 20.000 infeksi, dan hampir 70.000 orang yang telah meninggal.

Sementara itu, upaya vaksinasi di negara tersebut berjalan lambat.

 

Reporter: Paquita Gadin


Infografis Aman Berpuasa Saat Pandemi Covid-19

Infografis Aman Berpuasa Saat Pandemi Covid-19
Infografis Aman Berpuasa Saat Pandemi Covid-19 (Liputan6.com/Triyasni)
Lanjutkan Membaca ↓

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya