Vaksinasi COVID-19 di Indonesia Peringkat 5 Dunia, Kalahkan Jepang dan Inggris

Indonesia menduduki peringkat 5 vaksinasi COVID-19 di dunia berdasarkan data Our World in Data.

oleh Tommy K. Rony diperbarui 05 Okt 2021, 18:17 WIB
Diterbitkan 05 Okt 2021, 12:30 WIB
Presiden Jokowi meninjau vaksinasi Covid-19 di halaman Kantor Bupati, Kabupaten Merauke.
Presiden Jokowi meninjau vaksinasi Covid-19 di halaman Kantor Bupati, Kabupaten Merauke, Papua, Minggu (3/10/2021). (Biro Pers Kepresidenan)

Liputan6.com, Jakarta - Peringkat vaksinasi COVID-19 Indonesia berada di posisi 5 dalam jumlah warga yang sudah mendapat vaksin COVID-19. Berdasarkan data Our World in Data, Selasa (5/10/2021), peringkat Indonesia ada di atas Jepang dan Inggris.

Data yang berasal dari 3 Oktober 2021 itu menampilkan China di posisi teratas dengan 1,1 miliar orang yang sudah divaksin, kemudian diikuti India (659,7 juta) dan Amerika Serikat (215,2 juta).

"Secara rinci sebanyak 1.291.850 dosis vaksin ke-1 dan 757.275 dosis vaksin ke-2. Dengan demikian sampai tanggal tersebut jumlah penduduk yang sudah disuntik dosis pertama sebanyak 89.822.987 orang dan 50.412.993 orang untuk vaksin ke-2," tulis rilis Kementerian Kesehatan Indonesia.

Berikut adalah daftar 11 besar negara dengan tingkat vaksinasi tertinggi di dunia:

1. China : 1,1 miliar

2. India : 659,7 juta

3. AS : 215,2 juta

4. Brasil : 152,2 juta

5. Indonesia : 93,78 juta

6. Jepang : 90,29 juta

7. Meksiko : 64,05 juta

8. Jerman : 56,68 juta

9. Turki : 54,04 juta

10. Prancis : 50,29 juta

11. Inggris : 48,98 juta

Terkait jumlah persentase masyarakat yang sudah divaksin COVID-19, peringkat pertama dipegang oleh Uni Emirat Arab. Totalnya ada 94 persen.

Peringkat China juga cukup tinggi dengan 76 persen, AS baru 64 persen, sementara Jepang mencatat 72 persen.

Posisi Indonesia masih di bawah rata-rata dunia dengan 34 persen warga yang sudah divaksinasi.

 

** #IngatPesanIbu 

Pakai Masker, Cuci Tangan Pakai Sabun, Jaga Jarak dan Hindari Kerumunan.

Selalu Jaga Kesehatan, Jangan Sampai Tertular dan Jaga Keluarga Kita.

#sudahdivaksintetap3m #vaksinmelindungikitasemua

Fokus Pemerataan

Menkes Budi Gunadi Sadikin tentang pengadaan vaksin COVID-19. (Foto: jabarprov.go.id)
Menkes Budi Gunadi Sadikin tentang pengadaan vaksin COVID-19. (Foto: jabarprov.go.id)

Pemerintah menekankan pemerataan distribusi vaksin COVID-19 ke seluruh daerah di Indonesia menjadi prioritas utama program vaksinasi nasional. Percepatan dan pemerataan vaksinasi dibutuhkan untuk memperkuat penanganan pandemi.

Menteri Komunikasi dan Informatika RI Johnny G. Plate mengatakan, pemerataan vaksin juga sebagai upaya perlindungan kepada masyarakat Indonesia.

"Pemerintah berkomitmen untuk terus mempercepat dan memperluas distribusi vaksinasi ke seluruh daerah di Indonesia," kata Plate melalui pernyataan tertulis yang diterima Liputan6.com pada Senin, 4 Oktober 2021 malam.

"Semakin cepat proses distribusi, maka semakin cepat kita bisa bersama-sama melindungi segenap bangsa Indonesia."

Sepanjang Januari-September 2021, distribusi vaksin COVID-19 oleh Pemerintah hingga per 30 September 2021 melalui Kementerian Kesehatan dan PT Bio Farma telah mencapai 191 juta dosis vaksin.

Infografis COVID-19:

Infografis Pemicu dan Strategi Turunkan Angka Kematian Akibat Covid-19
Infografis Pemicu dan Strategi Turunkan Angka Kematian Akibat Covid-19 (Liputan6.com/Abdillah)
Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya