Seberapa Sering Seharusnya Kita Keramas? Begini Penjelasannya Versi Sains

Liputan6.com, Jakarta - Banyak orang memilih untuk mencuci rambut mereka setiap hari untuk mendapatkan tampilan yang segar dan bersih, dan sementara rambut pasti terlihat dan terasa bagus, keramas terlalu sering ternyata justru bisa berdampak negatif. 

Lantas, seberapa sering kita seharusnya keramas?

Pertama, Anda harus memperhatikan jenis rambut Anda. Meskipun Anda terbiasa mencuci rambut setiap hari, orang lain mungkin melakukannya tidak lebih dari sekali seminggu. Jika Anda memiliki rambut tipis dan halus, Anda mungkin ingin mencucinya setiap hari karena mudah tertutup oleh sebum dan terlihat lebih cepat berminyak. Demikian seperti dikutip dari laman Bright Side, Kamis (6/1/2022).

Orang dengan rambut kering atau keriting perlu mencucinya lebih jarang. Jika rambut Anda bertekstur, perlu dicuci sedikit, dan menggunakan sampo ringan tidak lebih dari sekali seminggu.

Setelah rambut Anda menjadi sedikit berminyak, Anda mungkin tergoda untuk segera mencucinya, tetapi sebum yang dihasilkan kulit kepala Anda sebenarnya penting untuk kesehatan dan kecantikan rambut Anda.

Mencuci rambut Anda setiap hari justru bisa merusak rambut Anda sendiri. 

Rambut yang benar-benar kehilangan minyak alaminya bisa terasa kasar dan lebih sulit untuk ditata. Ketika kulit kepala Anda menjadi terlalu kering, itu mungkin mulai menghasilkan lebih banyak sebum, dan disarankan untuk mencuci rambut Anda setiap 2 hingga 3  hari untuk menghindari rambut berminyak dan iritasi kulit kepala. 

* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Tidak mengherankan jika olahraga dapat mengacaukan rambut Anda dan membuatnya terasa kurang segar.

Mandi setelah berolahraga tidak hanya membuat Anda bersih tetapi juga membantu otot Anda pulih lebih cepat.

Jika Anda suka berolahraga dan secara teratur menghabiskan waktu di gym, mencuci rambut setiap hari dapat melindungi kulit di kulit kepala Anda dari infeksi jamur dan pori-pori tersumbat, namun dapat memperlambat pertumbuhan rambut, dan bahkan menyebabkan rambut rontok.

Jika Anda merasa rambut Anda menjadi lebih lemah dan tipis setelah bertahun-tahun menggunakan alat styling dan menggunakan semprotan rambut, itu wajar.

Wax dan gel rambut pasti dapat membantu Anda menata rambut, tetapi jika digunakan terlalu sering, mereka dapat menumpuk di kulit kepala dan menyebabkan gatal. 

Sementara untuk Anda yang mengecat rambut, cuci rambut Anda lebih jarang jika ingin warnanya bertahan lebih lama. Keramas helai rambut Anda hanya 2 atau 3 kali seminggu sudah cukup untuk menjaga rambut Anda tetap bersih dan mempertahankan warna rambut.