Bandara Internasional Banyuwangi Menang Aga Khan Award for Architecture 2022

Bandara Internasional Banyuwangi meraih Aga Khan Award bersama lima lokasi lainnya di berbagai negara.

oleh Tommy K. Rony diperbarui 23 Sep 2022, 11:38 WIB
Diterbitkan 23 Sep 2022, 11:35 WIB
Bandara Banyuwangi yang dirancang aristiek andarmatin. (Istimewa)
Bandara Banyuwangi yang dirancang aristiek andarmatin. (Istimewa)

Liputan6.com, Jenewa - Bandara Internasional Banyuwangi menjadi salah satu pemenang Aga Khan Award for Architecture 2022. Lokasi bandara yang berada di tengah sawah turut menjadi sorotan. 

Tahun ini, ada enam yang menang di Aga Khan Award for Architecture 2022. Lokasi-lokasi lain yang menang termasuk Argo Contemporary Art Museum and Cultural Centre di Tehran, Iran. 

Pemenang diumumkan di Jenewa, Swiss. Pujian pun diberikan atas kecerdasan aristektur di Bandara Internasional Banyuwangi.

"Berdiri di atas lautan sawah, gedung ini memperluas bahasa lanskap menjadi sebuah wahana terpusat yang memadukan arsitektur, fungsionalitas, dan berlatar pada disposisi yang mulus namun tampak," tulis pihak Aga Khan Award dalam rilis resminya, Jumat (23/9/2022).

"Modern dan efisien dalam semua aspek, namun tetap serasi pada tempatnya, Bandara Internasional Banyuwangi mungkin adalah game-changer di arsitektur bandara, terutama menimbang pemerintah Indonesia ingin membangun sekitar 300 bandara dalam waktu dekat."

Hadiah dari Aga Khan Award for Architecture 2022 adalah sebesar US$ 1 juta. Nominal itu dibagi enam bagi para pemenang. 

Sebagai informasi, Aga Khan Award for Architecture didirikan pada 1977 oleh Aga Khan ke-49, Imam dari Muslim Ismaili. Penghargaan arsitektur ini bertujuan menyorot konsep bangunan yang memenuhi kebutuhan dan aspirasi masyarakat yang memiliki kehadiran signifikan warga Muslim.

Proses penjuaraan turut menimbang kebutuhan fisik, sosial, dan ekonomi masyarakat, serta aspirasi budaya.

Pada 2022, Master Jury awalnya mencatat 20 proyek arsitektur yang masuk shortlist dari total 463 proyek yang masuk nominasi pada Siklus Penghargaan ke-15 (2020-2022). Setelah mengunjungi lokasi, para juri merilis shortlist enam proyek yang menjadi pemenang. Pada 2022, upacara kemenangan digelar di Muscat, Kesultanan Oman.

Daftar Pemenang

Bupati Banyuwangi Ipuk Fiestiandani (kanan) menerima penghargaan  dari Menteri Keuangan RI Sri Muliyani (Istimewa)
Bupati Banyuwangi Ipuk Fiestiandani (kanan) menerima penghargaan dari Menteri Keuangan RI Sri Muliyani (Istimewa)

Daftar pemenang lainnya di Aga Khan Award for Architecture 2022: 

Urban River Spaces, Jhenaidah (Bangladesh)

Proyek ini disorot karena memadukan ruang publik dan sungai. Keterlibatan para wanita dan kelompok termarjinalkan juga menjadi nilai tambah.

Community Spaces in Rohingya Refugee Response, Cox’s Bazar (Bangladesh)

Cox's Bazaar adalah lokasi pengungsi Rohingya. Community Spaces ini dinilai memberikan respons yang bermartabat, sensitif, dan cerdas bagi para komunitas Rohingya. 

Argo Contemporary Art Museum and Cultural Centre, Tehran (Iran) 

Museum ini dulunya adalah pabrik brewing yang kegiatannya berhenti 10 tahun sebelum Revolusi Islam di Iran. Kini, tempat ini menjadi museum dan pusat budaya kontemporer di lokasi bersejarah Tehran.

Renovation of Niemeyer Guest House, Tripoli (Lebanon)

Niemeyer Guest House awalnya dirancang oleh arsitektur masyhur dari Brasil, Oscar Niemeyer. Perancangan dimulai pada 1962, namun perang saudara keburu pecah. Kini, Niemeyer Guest House berhasil direnovasi meski ekonomi gejolak ekonomi di Lebanon. 

Kamanar Secondary School, Thionck Essyl (Senegal)

Hal yang istimewa dari sekolah ini adalah kelas-kelas yang dibangun di bawah kanopi pohon yang sudah ada sejak lama. Keteduhan dari pohon tersebut menjadi ruang sosial antara guru dan murid.

Bandara SAMS Sepinggan Balikpapan Juga Terima Penghargaan Internasional

Bandara SAMS Sepinggan Balikpapan
Bandara Sultan Aji Muhammad Sulaiman Sepinggan Balikpapan. (Liputan6.com)

Sebelumnya, masyarakat Kalimantan Timur khususnya Balikpapan harus bangga telah memiliki Bandar Udara Internasional Sultan Aji Muhammad Sulaiman (SAMS) Sepinggan Balikpapan. Karena untuk ke sekian kalinya bandara ini kembali menerima penghargaan Internasional, sebagai salah satu Airport Terbaik untuk kategori Bandara dengan kelas Penumpang 5-15 juta.

Penghargaan prestisius ini diperoleh melalui pengukuran secara periodic se tahun penuh sehingga predikat ‘Best Airports in Asia-Pasific by Size and Region', Airport Service Quality Awards 2021 (ASQ Awrads 2021) yang tahun ini diselenggarakan di Krakow Polandia oleh Airport Council International (ACI).

Bandara SAMS Sepinggan juga mendapatkan penghargaan ‘The Airport Council General’s Roll of Excellence in Airport Service Quality' yang hanya diberikan kepada Bandara yang telah menerima penghargaan ASQ Award dari ACI 5 kali dalam 5 tahun secara berturut-turut. Dengan predikat ini maka Bandara SAMS Sepinggan Balikpapan satu-satunya di Indonesia yang mampu secara konsisten memperoleh dan mempertahankan gelar tersebut.

General Manager Bandara SAMS Sepinggan Balikpapan, Rika Danakusuma mengatakan penyerahan penghargaan berlangsung pada puncak acara Awarding kepada PT Angkasa Pura I Bandara SAMS Sepinggan Balikpapan, bersama dengan bandara terbaik lainnya dalam rangkaian kegiatan ACI Customer Experience Global Summit 2022 di Krakow, Polandia tanggal 15 September 2022 baru-baru ini.

"Keberhasilan yang telah dicapai, baik dalam menjaga dan mempertahankan kualitas layanan di Bandara SAMS sepinggan Balikpapan merupakan bentuk kerja keras dan kerja sama yang baik, antara pihak manajemen PT Angkasa Pura I dengan seluruh pemangku kepentingan," ungkap Rika, pada Selasa (20/9/2022).

"Sungguh merupakan usaha dan pengorbanan yang memberikan kebanggaan tidak saja untuk masyarakat Kota Balikpapan dan Kalimantan Timur, melainkan seluruh Indonesia. Karena tidak semua negara yang memiliki Bandara Internasional mampu untuk memberikan layanan kelas Dunia dan mempertahankan dalam 5 tahun berturut-turut," dia menambahkan.

Menurut Rika, dengan penghargaan prestisius tersebut terbayar tunai jerih payah yang telah diberikan dan menjadikan energi baru untuk selalu memberikan pelayanan yang terbaik kepada pengguna jasa, sinergi, dan kerja sama yang baik serta dukungan seluruh entitas bandara.

"Oleh sebab itu, pada kesempatan ini saya sampaikan ucapan terima kasih kepada stakeholders di Bandara SAMS Sepinggan yang telah berkontribusi dalam pencapaian maupun secara terus menerus menjaga prestasi ini,” tambahnya.

ASQ Awards Penghargaan Internasional

Penghargaan Internasional
General Manager Bandara SAMS Sepinggan Balikpapan, Rika Danakusuma saat menerima penghargaan internasional sebagai salah satu bandara terbaik. (Istimewa)

ASQ Awards adalah penghargaan Internasional yang diberikan kepada bandara-bandara di seluruh dunia yang mendapatkan pengakuan sebagai bandara dengan layanan terbaik. Pengakuan tersebut diperoleh dari pengukuran tingkat kepuasan pengguna jasa secara terus menerus sepanjang tahun, baik yang datang maupun keberangkatan melalui bandara oleh Lembaga Internasional ACI (Airport Council Internasional).

Di mana ACI merupakan organisasi kebandarudaraan dunia yang berbasis di Montreal, Kanada. Hingga saat ini, ACI beranggotakan sebanyak 717 anggota yang mengelola 1.950 bandara yang tersebar di 185 negara di dunia.

Mengutip rilis resmi, ACI World Director General Luis Felipe de Oliveira menyampaikan rasa bangganya atas upaya pengelola bandara di dunia dalam memberikan layanan kepada pengguna jasa.

“Setelah tahun kedua pandemi, pemenang ASQ Awards di tahun ini secara khusus adalah cerminan dari kepemimpinan dalam memberikan pengalaman pelanggan pada masa paling menantang dalam sejarah sektor industri penerbangan. Kami sangat bangga atas upaya kepemimpinan yang luar biasa dalam memberikan pengalaman terbaik bagi pelanggan,” ujarnya.

Pada pemberian ASQ Award kali ini PT Angkasa Pura I menjadi penerima Award terbanyak di Indonesia dengan perolehan enam Award dari lima belas Bandara yang dikelola.

Selain Bandara SAMS Sepinggan Balikpapan, bandara penerima penghargaan pada ASQ Awards 2021 antara lain Bandara Sultan Hasanuddin Makassar dan Bandara Internasional Yogyakarta untuk kategori Best Airport by Size and Region: 5 to 15 Million Passengers per Year in Asia-Pacific, Bandara Jenderal Ahmad Yani Semarang dan Bandara Adi Soemarmo Surakarta untuk kategori Best Airport by Size and Region: 2 to 5 Million Passengers per Year in Asia-Pacific, serta Bandara Pattimura Ambon untuk kategori Best Airport by Size and Region: Under 2 Million Passengers per Year in Asia-Pacific”.

Infografis Menyiapkan Jalan Mulus Menuju Endemi Covid-19
Infografis Menyiapkan Jalan Mulus Menuju Endemi Covid-19 (Liputan6.com/Trie Yas)
Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya