Dubes Palestina Ungkap Penasihat Presiden Mahmoud Al-Habbash Bakal Kunjungi Indonesia, Ini Misinya

Indonesia menjadi negara yang sangat signifikan dan penting bagi masyarakat Palestina.

oleh Benedikta Miranti T.V diperbarui 06 Agu 2024, 14:00 WIB
Diterbitkan 06 Agu 2024, 14:00 WIB
Duta Besar Palestina untuk Indonesia Zuhair al-Shun (tengah) dalam acara "Dukungan untuk Gaza dan tahanan Palestina" di kediamannya di Jakarta, Selasa (6/8/2024). (Liputan6/Benedikta Miranti)
Duta Besar Palestina untuk Indonesia Zuhair al-Shun (tengah) dalam acara "Dukungan untuk Gaza dan tahanan Palestina" di kediamannya di Jakarta, Selasa (6/8/2024). (Liputan6/Benedikta Miranti)

Liputan6.com, Jakarta - Duta Besar Palestina untuk Indonesia Zuhair al-Shun mengonfirmasi kunjungan Penasihat Presiden Otoritas Palestina untuk Urusan Agama sekaligus Hakim Syariah Tertinggi di Otoritas Palestina Mahmoud Al-Habbash ke Jakarta.

Kunjungannya tersebut dilakukan atas undangan dari Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) dan bekerja sama dengan Kementerian Luar Negeri RI (Kemlu RI).

"Betul beliau akan mengunjungi Indonesia dan kami sedang mempersiapkan kunjungannya," ujar Zuhair dalam acara penggalangan dukungan untuk Gaza dan tahanan Palestina di kediamannya, Jakarta (6/8/2024).

Dalam kesempatan tersebut, ia juga mengonfirmasi bahwa Al-Habbash akan tiba di Jakarta dalam waktu kurang dari 24 jam.

Indonesia, sebut Zuhair, menjadi negara yang sangat signifikan dan penting bagi masyarakat Palestina.

"Sangat penting bagi kami untuk membuat kesepakatan dengan pemimpin Indonesia dan masyarakatnya yang memiliki pengaruh besar, tidak hanya di kawasan regional tapi juga skala internasional. Dan itu sangat kami perlukan," tutur Zuhair.

"Itulah mengapa pemimpin kami, menteri kami, pejabat kami, selalu ingin datang (ke Indonesia)."

Tujuan PBNU Undang Penasihat Palestina

Ketua Umum PBNU Yahya Cholil Staquf atau Gus Yahya saat jumpa pers di Kantor PBNU Jakarta, Senin (5/8/2024).
Ketua Umum PBNU Yahya Cholil Staquf atau Gus Yahya saat jumpa pers di Kantor PBNU Jakarta, Senin (5/8/2024). (Liputan6.com/Radityo Priyasmoro)

Ketua Umum PBNU Yahya Cholil Staquf memastikan bahwa Indonesia siap menyambut kedatangan Mahmoud Al-Habbash.

Mengutip kanal News Liputan6.com, pria karib disapa Gus Yahya tersebut mengatakan, kedatangan dan rangkaian kunjungan Mahmoud Al-Habbash akan dimulai pada 7 Agustus 2024.

"Program ini mengundang pejabat pemerintahan Palestina untuk datang ke Indonesia dan berbicara kepada masyarakat dan lingkaran pejabat pemerintahan Indonesia yang terkait dengan isu di Palestina," kata Gus Yahya saat jumpa pers di Kantor PBNU Jakarta, Senin (5/8/2024).

Diharapkan Dapat Dukungan dari Masyarakat Indonesia

Ketua Umum PBNU Angkat Bicara Terkait Pertemuan Lima Kader NU dengan Presiden Israel
Menurut Gus Yahya, PBNU sama sekali tidak mendapat informasi soal kunjungan kelima kadernya itu ke Israel. (Liputan6.com/Angga Yuniar)

Gus Yahya mengaku gembira, karena tujuan baiknya disambut baik oleh otoritas Palestina untuk mengundang Syekh Mahmoud Al Habbas ke Indonesia.

Secara personal, Gus Yahya mengaku sudah berkomunikasi intens dengan  Syekh Mahmoud Al Habbas dalam setahun terakhir untuk menjadwalkan rangkaian kunjungannya di Indonesia.

Dia berharap, kunjungan tersebut dapat memberikan dampak positif untuk rakyat Palestina dan menunjukkan dukungan dari Indonesia untuk kemerdekaan di Palestina.

"Jadi, Syekh Mahmoud Al Habbas akan datang ke Jakarta, akan tiba 7 Agustus. Lalu kita telah mengagendakan kegiatan kunjungan selama tiga hari dari tanggal 8 sampai 10. Dan beliau akan pulang pada Senin tanggal 11 Agustus," imbuh Gus Yahya.

Infografis Menlu Retno Desak 3 Tuntutan Dukung Palestina di DK PBB. (Liputan6.com/Abdillah)
Infografis Menlu Retno Desak 3 Tuntutan Dukung Palestina di DK PBB. (Liputan6.com/Abdillah)
Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya