Dubes Palestina Sebut Masyarakatnya Masih Sangat Menantikan Perdamaian

Duta Besar Palestina untuk Indonesia Zuhair Al-Shun juga mendesak komunitas internasional untuk terus menyuarakan pelanggaran dan kejahatan yang dilakukan oleh pendudukan Israel terhadap Palestina.

oleh Benedikta Miranti T.V diperbarui 06 Agu 2024, 18:36 WIB
Diterbitkan 06 Agu 2024, 18:36 WIB
Duta Besar Palestina untuk Indonesia Zuhair al-Shun dalam acara "Dukungan untuk Gaza dan tahanan Palestina" di kediamannya di Jakarta, Selasa (6/8/2024). (Liputan6/Benedikta Miranti)
Duta Besar Palestina untuk Indonesia Zuhair al-Shun dalam acara "Dukungan untuk Gaza dan tahanan Palestina" di kediamannya di Jakarta, Selasa (6/8/2024). (Liputan6/Benedikta Miranti)

Liputan6.com, Jakarta - Masyarakat Palestina masih menantikan kebebasan dan perdamaian di tengah gempuran serangan dari Israel.

Hal ini dikemukakan oleh Duta Besar Palestina untuk Indonesia Zuhair Al-Shun.

"Kita siap untuk perdamaian sejati menurut aturan internasional. Kami akan terus berjuang, menghadapi tantangan sampai kita bebas dan merdeka," ujar Al-Shun dalam acara penggalangan dukungan untuk Gaza dan tahanan Palestina di kediamannya, Jakarta (6/8/2024).

Al-Shun menyebut bahwa pihaknya juga masih menantikan solusi dua negara sebagai salah satu jalan menuju perdamaian.

Lebih jauh, ia juga mendesak komunitas internasional untuk terus menyuarakan pelanggaran dan kejahatan yang dilakukan oleh pendudukan Israel terhadap Palestina. Khususnya, Dubes Al-Shun menyerukan kebebasan bagi para tahanan Palestina di Israel.

"Kami menyerukan tindakan nasional dan internasional untuk mengirim pesan yang jelas terkait genosida di Gaza dan pelanggaran nilai kemanusiaan terhadap para tahanan, serta menciptakan tekanan yang luas dan terus-menerus (terhadap Israel)," jelasnya.

"Kami menuntut untuk memberlakukan embargo militer yang komprehensif terhadap Israel segera, termasuk ekspor dan impor dan transfer senjata dan peralatan militer, dan untuk mengakhiri semua bentuk kerja sama militer dengan pendudukan," katanya menambahkan.

Desak Sanksi Terhadap Israel

Duta Besar Palestina untuk Indonesia Zuhair al-Shun dalam acara "Dukungan untuk Gaza dan tahanan Palestina" di kediamannya di Jakarta, Selasa (6/8/2024). (Liputan6/Benedikta Miranti)
Duta Besar Palestina untuk Indonesia Zuhair al-Shun dalam acara "Dukungan untuk Gaza dan tahanan Palestina" di kediamannya di Jakarta, Selasa (6/8/2024). (Liputan6/Benedikta Miranti)

Duta besar yang bertugas di Indonesia sejak 2018 itu juga mendorong agar dunia memberlakukan sanksi diplomatik, ekonomi dan keuangan terhadap pendudukan Israel.

Israel, sebut Al-Shun, juga harus ditangguhkan keanggotaannya dalam Perserikatan Bangsa-bangsa (PBB).

"Kami menyerukan penangguhan keanggotaan Israel di Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB)," tegas dia.

Al-Shun juga menekankan pihaknya berharap agar partisipasi Israel di acara internasional, seperti Olimpiade dan FIFA, ditangguhkan.

"Kami juga menuntut Uni Eropa menangguhkan perjanjian Schengen kepada para teroris dan militer politik serta para pemimpin keamanan yang terlibat dalam genosida dan pembunuhan, penyiksaan terhadap tahanan," ungkapnya.

Sampaikan Terima Kasih kepada Indonesia

Duta Besar Palestina untuk Indonesia Zuhair al-Shun (paling kanan) dalam acara "Dukungan untuk Gaza dan tahanan Palestina" di kediamannya di Jakarta, Selasa (6/8/2024). (Liputan6/Benedikta Miranti)
Duta Besar Palestina untuk Indonesia Zuhair al-Shun (paling kanan) dalam acara "Dukungan untuk Gaza dan tahanan Palestina" di kediamannya di Jakarta, Selasa (6/8/2024). (Liputan6/Benedikta Miranti)

Tak ketinggalan, Al-Shun menyampaikan rasa terima kasihnya kepada Indonesia atas dukungan yang diberikan selama perjuangan Palestina memperoleh kemerdekaan. 

"Terima kasih untuk Indonesia. Terima kasih untuk para pemimpin negeri ini, negeri yang hebat, negeri yang indah, yang selalu berdiri mendukung Palestina dalam ingatan dan pikiran," ungkap dia. 

Infografis DK PBB Setujui Resolusi Gencatan Senjata Palestina-Israel. (Liputan6.com/Abdillah)
Infografis DK PBB Setujui Resolusi Gencatan Senjata Palestina-Israel. (Liputan6.com/Abdillah)
Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya