Serangan Langka Drone dan Rudal Rusia di Jantung Ibu Kota Ukraina, 4 Orang Tewas

Timur Tkachenko, kepala administrasi militer Kyiv, mengatakan serangan pada Sabtu (18/1) terjadi di Distrik Shevchenkivskyi yang terletak di pusat kota. Bagian Kota Kyiv yang sibuk dengan universitas, bar, dan restoran.

oleh Tanti Yulianingsih diperbarui 18 Jan 2025, 17:30 WIB
Diterbitkan 18 Jan 2025, 17:30 WIB
Petugas pemadam kebakaran di lokasi stasiun metro Lukianivska yang rusak setelah serangan rudal Rusia di Ibu Kota Ukraina, Kyiv. [Efrem Lukatsky/AP]
Petugas pemadam kebakaran di lokasi stasiun metro Lukianivska yang rusak setelah serangan rudal Rusia di Ibu Kota Ukraina, Kyiv. [Efrem Lukatsky/AP]... Selengkapnya

Liputan6.com, Kyiv - Setidaknya empat orang tewas dalam serangan drone atau pesawat nirawak dan rudal Rusia di ibu kota Ukraina.

Timur Tkachenko, kepala administrasi militer Kyiv, mengatakan serangan pada Sabtu (18/1) terjadi di Distrik Shevchenkivskyi yang terletak di pusat kota.

"Tetaplah di tempat perlindungan," kata Wali Kota Kyiv Vitali Klitschko, dalam sebuah unggahan di Telegram pada Sabtu (18/1/2025) pagi seperti dikutip daru Al Jazeera.

Wali Kota Kyiv Vitali Klitschko memperingatkan tentang "ancaman rudal balistik" terhadap ibu kota beberapa jam sebelumnya dan mengatakan pertahanan udara sedang beroperasi di sekitar kota.

Jendela-jendela dilaporkan pecah di Distrik Shevchenkivskyi, termasuk yang berada di pintu masuk stasiun metro Lukianivska, yang ditutup, menurut wali kota.

Daerah Shevchenkivskyi adalah bagian Kota Kyiv yang sibuk dengan universitas, bar, dan restoran.

Pada hari Sabtu (18/1), pasukan Rusia juga menyerang pusat Zaporizhzhia, melukai dua orang, menurut gubernur setempat Ivan Fedorov. Sebuah gedung administrasi fasilitas industri rusak sebagian, katanya.

Melaporkan dari Kyiv, Jonah Hull dari Al Jazeera mengatakan ledakan terdengar sekitar pukul 6 pagi (04:00 GMT), "bergema di tengah rentetan tembakan antipesawat, dengan peringatan udara yang menunjukkan ancaman rudal balistik dan pesawat tak berawak".

Ivan Fedorov mengatakan bahwa asap terlihat keluar dari sebuah bangunan tempat tinggal.

Kemudian pada pagi itu, Angkatan Udara Ukraina melaporkan bahwa mereka telah menghancurkan 24 pesawat tak berawak dan dua rudal balistik yang diluncurkan sebagai bagian dari serangan yang sama.

 

Serangan Langka di Jantung Ibu Kota Ukraina

Ilustrasi bendera Ukraina. (Unsplash)
Ilustrasi Ukraina. (Unsplash)... Selengkapnya

Serangan langka di jantung ibu kota Ukraina itu terjadi di tengah meningkatnya serangan udara Ukraina terhadap fasilitas energi dan militer Rusia dalam beberapa bulan terakhir.

Militer Ukraina baru-baru ini menyerang beberapa depot minyak Rusia, termasuk dua serangan besar terhadap fasilitas di dekat lapangan terbang militer di wilayah Saratov, Rusia, yang memicu kebakaran selama berhari-hari.

Pada Jumat (17/1) malam, serangan pesawat nirawak Ukraina terhadap Lyudinovo di wilayah Kaluga, Rusia, memicu kebakaran di sebuah lokasi industri, menurut gubernur daerah Vladislav Shapsha.

Video yang diunggah di situs media sosial Rusia yang tidak resmi menunjukkan kendaraan pemadam kebakaran melaju kencang ke arah kebakaran besar di tempat yang mereka sebut sebagai depot penyimpanan minyak di kota itu. Tidak ada korban jiwa yang dilaporkan.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya