Seorang gadis 8 tahun yang menjadi korban nikah paksa dengan pria umur 5 kali lipat darinya baru-baru ini dikabarkan tewas saat malam pertama. Perempuan berinisial R yang usianya masih teramat muda itu disebut-sebut mengalami pendarahan hebat pada kelaminnya.
Kabar ini langsung tersebar luas dan menggemparkan Yaman. Para aktivis berdemonstrasi mengecam pria yang menikahi R dan orangtua gadis itu. Juga mendesak pemerintah Yaman untuk membuat Undang-Undang yang melarang pernikahan di bawah umur.
Namun hal itu dibantah. Seorang pria yang mengklaim sebagai ayah Rawan, Mohammed Abdu Abkar Ebrahim Hattan menyatakan, kabar putrinya, R yang tewas saat malam pertama itu tidak benar.
"Dia baik-baiks saja. Tak menderita sama sekali. Saya membantah keras berita ini," katanya dalam video yang dirilis GulfNews dan dimuat The Nation pada Jumat (20/9/2013).
Menurut Hattan, isu itu disebar oleh orang-orang tak bertanggung jawab yang ia sebut 'terperdaya oleh muslihat setan'. "Dari 6 anak, baru 1 yang menikah. Dan itu bukan Rawan," ujarnya.
Hattan tak bicara sendirian di depan kamera. Ia bersama seorang gadis kecil yang mengaku sebagai R. Mengenakan baju pink dan sambil tertawa-tawa, perempuan kecil itu menyatakan tak benar dirinya telah menikah apalagi sampai tewas pada malam pertama.
"Ini tidak benar. Apa kalian mau kalau kalian dikabarkan sudah meninggal?" jelas gadis itu.
Diselidiki
Pemerintah Yaman sebelumnya menyatakan akan menyelidiki dan berjanji bakal menangani kasus ini dengan serius. Pemerintah juga akan menyeret mereka yang bertanggung jawab.
"Pemerintah (Yaman) tengah menangani kasus ini secara serius dan mereka yang bertanggung jawab akan diadili," kata Asisten Perdana Menteri Mohammed Salem, seperti dikutip dari BBC.
Pegiat hak asasi Yaman Arwa Othman mengatakan, bocah itu meninggal setelah berhubungan badan dengan suami yang berumur 5 kali lipat usianya.
Kepala urusan luar negeri Uni Eropa Catherine Ashton mendesak pemerintah untuk menyelidiki kasus itu. "Tanpa penundaan dan menindak semua yang bertanggung jawab atas kejahatan itu," katanya.
Hingga kini belum ada kabar dari pemerintah Yaman tentang hasil penyelidikan mereka. Belum ada tanggapan pula soal pengakuan Hattan dan seorang gadis yang mengaku R, si gadis yang disebut korban nikah paksa. (Riz/Ein)
Kabar Gadis 8 Tahun Tewas saat Malam Pertama Hoax?
Seorang gadis 8 tahun yang menjadi korban nikah paksa dengan pria umur 5 kali lipat darinya dikabarkan tewas saat malam pertama.
Diperbarui 20 Sep 2013, 15:16 WIBDiterbitkan 20 Sep 2013, 15:16 WIB
Advertisement
Video Pilihan Hari Ini
EnamPlus
powered by
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Tujuan Infus dan Manfaatnya bagi Kesehatan Pasien
Bolehkah Makmum Masbuq Tak Baca Al-Fatihah karena Imam Keburu Rukuk? Ini Penjelasan UAH
Geger Penemuan Mayat Bayi Dekat Kampus Untirta Banten
Kemenag Siapkan Aturan Baru, Zakat Usaha Produktif Akan Diatur Secara Terpisah dengan Mal dan Fitrah
Resep Pecak Ikan Nila: Hidangan Lezat Khas Betawi yang Menggugah Selera
Mengenal Warung Tumpang Koyor Mbah Rakinem, Kuliner Khas di Salatiga
Cuaca Mulai Membaik, 7 Kawasan Wisata Nonpendakian di Gunung Rinjani Dibuka Kembali
Ingin Hati Lebih Tenang? Lakukan Ini sebelum Tidur Kata Ustadz Adi Hidayat
Truk Maut di Sungai Segeti Berhasil Dievakuasi, 9 Orang Masih Hilang
Kiat Puasa Sehat untuk Penderita Penyakit Komorbid
Vokalis Band Sukatani Dikabarkan Dipecat, P2G Minta Kemdiknasmen Turun Tangan
Arti Mimpi Monyet Masuk Rumah: Tafsir dan Makna Spiritual