[VIDEO] Situasi di Thailand Kian Memanas Jelang Pemilu

Massa anti pemerintah terus melanjutkan demonstrasinya di hari pertama masa darurat di Thailand jelang pemilu 2 Februari mendatang.

oleh Riski Adam diperbarui 24 Jan 2014, 04:16 WIB
Diterbitkan 24 Jan 2014, 04:16 WIB
demo-thailand-140123d.jpg
Massa antipemerintah melanjutkan demonstrasinya di hari pertama masa darurat di Thailand. Pemberlakuan status darurat dinilai berlebihan karena unjuk rasa berjalan dengan damai.

Seperti dalam tayangan Liputan 6 Malam SCTV, Jumat (24/1/2014) dini hari, ribuan massa antipemerintah terus berunjuk rasa menuntut diturunkannya Perdana Menteri Yingluck Shinawatra.

Rangkaian unjuk rasa yang dilakukan selama kurang lebih 2 bulan ini membuat pemerintah mengumumkan negara dalam keadaan darurat yang berlaku selama 60 hari.

Pemimpin dari kubu oposisi menyatakan sikap pemerintah yang menetapkan situasi darurat terlalu berlebihan. Mengingat, aksi demo dilakukan dengan jalan damai.

Perdana Menteri Yingluck Shinawatra telah menetapkan pemilihan umum akan jatuh pada tanggal 2 Februari 2014 sesuai jadwal yang ditetapkan sebelumnya. Sementara itu, kubu antipemerintah pesimistis karena pemilu dinilai hanya akan dimenangkan oleh orang orang dari rezim Shinawatra. (Adm/Mut)

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya