Liputan6.com, Jakarta Berbagai makanan tak hanya menyenangkan dan mengenyangkan perut. Tapi ada juga lho makanan yang mampu mengurangi masalah atau penyakit ringan yang mendera tubuh. Sebelum pergi ke dokter, coba kulik isi dapur Anda untuk mengatasi beberapa masalah berikut seperti dikutip Time, Senin (21/7/2014).
1. Jahe untuk Kram Menstruasi
1. Jahe untuk Kram Menstruasi
Beberapa perempuan yang merasakan nyeri amat sangat pada hari pertama dan kedua menstruasi. Untuk mengatasi itu, coba tambahkan jahe dalam teh maupun susu. "Jahe dapat meningkatkan aliran darah dan mengurangi peradangan pada otot, termasuk rasa sakit di rahim," tutur Marry Rosser, MD, PhD asisten profesor kebidanan dan ginekologi Montefiore Medical Center New York.
Advertisement
2. Cranberi untuk Cegah Infeksi Saluran Kemih
2. Cranberi untuk Cegah Infeksi Saluran Kemih
Mungkin buah keluarga beri ini sulit didapatkan di dapur, namun Anda bisa sengaja membelinya di supermarket demi menjaga kesehatan kandung kemih. Kandungan proanthocyanidin di dalamnya mampu melawan bakteri jahat pemicu infeksi saluran kemih. "Jika Anda sudah sakit infeksi salurann kemih cranberi tidak akan menyembuhkan. Tapi mengonsumsi cranberi setiap hari dapat melindungi saluran kemih dari infeksi," tutur Dr Rosser.
3. Brokoli untuk Premenstrual Syndrome
3. Brokoli untuk Premenstrual Syndrome
Selain produk olahan susu, brokoli, sayuran hijau dan almond disarankan untuk dikonsumsi menjelang menstruasi. Makanan tersebut mengandung kalsium yang baik untuk mengurangi emosi yang sering berubah menjelang menstruasi atau premenstrual syndrome (PMS). "Saat PMS perempuan memiliki kadar kalsium lebih rendah dibandingkan yang tidak PMS," tutur Dr Rosser. Menurut National Institutes of Health paling tidak orang dewasa mengonsumsi 1000 mg kalsium per hari.
Advertisement
4. Oatmeal untuk Eksim
4. Oatmeal untuk Eksim
Kulit yang gatal dan timbul ruam coba atasi dengan oatmeal tanpa rasa. Oatmal mengandung phytochehmical yang berfungsi sebagai antiperadangan. "Ambil 1/3 cangkir outmeal tanpa rasa, tambahkan air hangat lalu blender. Oleskan pada kulit yang eksim selama 10 menit," saran Kavita Mariwalla, MD seorang ahli kulit dari New York.
5. Gula untuk Cegukan
5. Gula untuk Cegukan
Cegukan memang bukan masalah besar, namun jika berlangsung dalam waktu lama tentu menganggu. Segera ambil satu sendok teh gula lalu letakkan di bawah lidah. Sensasi mansi merangsang saraf vagus yang mengontrol adanya cegukan. "Lanjutkan beri gula di bawah lidah. Kemudian telan," tutur Dr Wayne Andersen, direktur medis Take Shape for Life.
Advertisement
6. Kunyit untuk Infeksi
6. Kunyit untuk Infeksi
Pasti mudah menemukan bumbu yang satu ini di dapur. Di Indonesia, kunyit digunakan untuk ragam bumbu masakan serta bahan jamu, jika di India kunyit dikenal mencegah infeksi dan mengobati luka. "Kunyit mengandung curcumin yang memiliki sifat antiperadangan dan antioksidan yang kuat sehingga dapat membantu pembersihan dan penyembuhan luka," tutur Dr Andersen.
Jika di rumah sedang kehabisan salep antibiotika, segera ambil kunyit untuk mengatasi luka ringan. Dr Andersen menyarankan untuk menggunakan setengah sendok teh bubuk kunyit ditambah dua tetes air untuk mengatasi luka ringan yang masih berdarah.