Natal Bikin Badan Anda Melar, Waspadalah

Menurut peneliti kenaikan kalori sampai 4.000 cal kerap terjadi saat Natal berlangsung hingga Tahun Baru usai.

oleh Aditya Eka Prawira diperbarui 06 Des 2014, 10:09 WIB
Diterbitkan 06 Des 2014, 10:09 WIB
Natal Berisiko Alami Kenaikan Berat Badan
Menurut peneliti kenaikan kalori sampai 4.000 cal kerap terjadi saat Natal berlangsung hingga Tahun Baru usai.... Selengkapnya

Liputan6.com, London Pakar kesehatan memberi pesan kepada mereka yang merayakan Natal untuk berhati-hati dalam mengonsumsi makanan dan minuman yang tersaji. Menurut mereka, kenaikan kalori sampai 4.000 cal kerap terjadi saat Natal berlangsung hingga Tahun Baru usai.

Kalori sebesar ini hanya mampu dibakar bila mereka melakukan jogging selama tujuh jam tanpa henti dalam sehari.

Yang mengejutkan, penyumbang terbesar untuk kondisi itu adalah beberapa gelas anggur dan minuman alkohol lainnya, belum termasuk daging babi bakar, steak, cookies, dan makanan manis seperti permen.

Bayangkan saja, bila semua itu masuk ke dalam tubuh, berapa kalori yang akan dihasilkan dalam sehari?

Melansir laman Daily Mail, Jumat (5/12/2014), the Royal Society of Public Health telah memperingatkan bahwa minuman dengan jenis alcopop mengandung kalori sebesar 237 cal, setara dengan makan sepotong pizza. Sedangkan Pina Colada, memiliki jumlah yang lebih besar, sekitar 644 cal atau setara dengan seporsi Big Mac di McDonald.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya