Liputan6.com, California - Perang terhadap polusi sudah makin kencang seiring kesadaran masyarakat untuk memakai bahan-bahan daur ulang yang meningkat. Banyak ide-ide bermunculan soal pemanfaatan bahan tak terpakai, salah satunya bra ramah lingkungan.
Ecofriendly bra atau bra yang ramah lingkungan baru saja diciptakan oleh sebuah tim dari University of California, Amerika Serikat. Teknologi ini bukan yang terbaru, karena baru-baru ini sudah ada pakaian yang dikembangkan dapat menyaring udara bersih.
Namun, pembaruan dalam bra ini karena dapat membantu mengurangi pencemaran air. Tim penelitian ini dipimpin oleh pasangan suami istri ahli kelistrikan, Mihri dan Cengiz Ozkan dengan menciptakan bikini penyerap polusi.
Dikutip dari foodworldnews, Jumat (23/10/2015) sore, sebagai salah satu peserta kompetisi 15 produk daur ulang, bikini ciptaan mereka membawa pulang juara pertama. Tim ini bekerja sama dengan perusahaan desian, Eray Carbajo.
Bikini tersebut diciptakan dengan berbagai lapisan untuk memastikan penyerapan optimal terhadap polutan dan pada saat yang sama, memastikan pemakainya terlindung dari polutan itu.
Lapisan dasar dari bagian atas bikini terdiri dari jaring elastis yang dicetak 3D (tiga dimensi), yang terjaga kenyamanannya saat dikenakan. Tempat jaring tersebut diselipkan bahan semacam spons.
Spons adalah bagian paling penting dari bikini karena menjadi penyerap utama polutan air. Pada umumnya, spons memang digunakan untuk menyerap tumpahan minyak pada lautan yang tercemar.