Joko Anwar, Tiap Kali Makan Mesti Hitung Kalori

Akibat diet, penyakit alergi yang diderita Joko Anwar sekarang ini justru menghilang

oleh Liputan6 diperbarui 01 Feb 2016, 17:02 WIB
Diterbitkan 01 Feb 2016, 17:02 WIB
20151116- Joko Anwar -Jakarta-Herman Zakharia
Joko Anwar (Liputan6.com/ Herman Zakharia)

Liputan6.com, Jakarta Masalah berat badan berlebih makin kerap dialami manusia modern. Sederet cara dilakukan untuk mengatasinya, namun banyak yang tidak mendapatkan hasilnya. Hal itu pula yang pernah dialami oleh sineas muda Indonesia Joko Anwar.

Pria yang namanya makin berkibar sejak film terbarunya "Half  World" mendapat pujian di kancah internasional ini, menuturkan pengalamannya dalam menurunkan berat badan.

Pria kelahiran Medan ini belakangan memang terlihat lebih bugar. Dia menuturkan, ketimbang diet sembarangan, ia lebih memilih untuk mencoba diet dengan menghitung setiap kalori yang masuk tubuh. Dengan kata lain, setiap akan makan, Joko Anwar selalu menghitung jumlah kalori yang ia makan. Misalnya, setangkup tangan nasi mengandung sekian kalori, itu dia pertimbangkan. Begitu pun dengan gorengan.

"Gara-gara kalorinya dihitung terus, aku sampai hapal jumlah kalori makanan yang mau aku makan," kata Joko Anwar saat ditemui Liputan6.com di Kuala Lumpur, Minggu (31/01/2016). Alhasil, berat badannya melorot.

Satu hal yang menjadi perhatian penulis skenario kelahiran 3 Januari ini adalah penyakit alergi yang dideritanya. Sejak kecil penulis dan sutradara film Ritual (2012), Pintu terlarang (2009) dan Janji Joni (2005) ini tidak bisa makan udang. Ia alergi kalau mengonsumsi makanan satu ini.

Namun, sejak diet dan berat badannya turun drastis, mendadak penyakit ini hilang. Joko yang tidak merokok dan mengonsumsi minuman beralkohol ini akhirnya selalu berusaha senantiasa setia bergaya hidup sehat agar tetap fit saat bekerja.

"Tapi sejak berat badan aku turun, nggak pernah diet atau hitung-hitung kalori lagi,"ujarnya sambil melepas tawa. (Sulung)

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya