Ibu Hamil Perhatikan Ini agar Bayi Tak Lahir Cacat

Kekurangan Asam Folat atau Vitamin B9 pada ibu hamil dapat menyebabkan bayi berisiko terlahir cacat.

oleh Liputan6 diperbarui 26 Mei 2016, 06:00 WIB
Diterbitkan 26 Mei 2016, 06:00 WIB
Ibu hamil
Salah satu indikasi ibu hamil kekurangan zat asam folat ini adalah nilai hemoglobin darah (hb) di bawah 11.

Liputan6.com, Jakarta Dokter Ahli Kandungan Rumah Sakit Dr Wahidin Sudirohusodo Makassar dr Isharsiah mengatakan kekurangan Asam Folat atau Vitamin B9 pada ibu hamil dapat menyebabkan bayi berisiko terlahir cacat.

"Kekurangan asam folat dapat menyebabkan kasus-kasus bayi lahir tidak memiliki batok kepala atau bagian punggung yang tidak menutup sempurna," kata dr Isharsiah di Makassar.

Asamfolat, kata dia, terlibat langsung dalam proses pembelahan sel sehingga kekurangan zat ini dalam masa kehamilan berakibat fatal. 

"Dalam masa kehamilan pembelahan sel terjadi secara cepat, janin bertumbuh secara pesat, kerusakan yang terjadi karena kekurangan asam folat pada masa-masa tersebut, tidak dapat diperbaiki," ujarnya.

Menurut ahli kandungan dr Boy Abidin, salah satu indikasi ibu hamil kekurangan zat asam folat ini adalah nilai hemoglobin darah (hb) di bawah 11.

"Asam folat ini kan juga berperan dalam pembentukan sel darah merah, sehingga jika hb-nya rendah, asam folatnya juga rendah," jelasnya.

Asam folat, kata dia, secara alami dapat diperoleh dari buah avokad, sayuran hijau dan kacang-kacangan. "Kebutuhan per hari ibu hamil berkisar antara 400 hingga 800 mikrogram, kalau pun berlebih tidak jadi masalah karena akan dikeluarkan dari tubuh, yang penting jangan sampai kekurangan," tambahnya.

 

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya