Liputan6.com, Singapura - Seorang wanita Malaysia berusia 47 tahun yang bekerja di Singapura terinfeksi virus Zika. Ini adalah kasus pertama virus Zika yang penularannya berasal dari dalam negeri seperti diungkapkan Kementerian Kesehatan Singapura pada Sabtu (27/8/2016).
Wanita ini tidak melakukan perjalanan ke luar negeri ataupun area terdampak Zika seperti Brasil, Kolombia, Suriname dan lainnya. Sehingga besar kemungkinan terinfeksi di Singapura seperti diungkapkan Kementerian Kesehatan Singapura.
Baca Juga
Menurut data Kementerian Kesehatan setempat, pada Kamis, 25 Agustus 2016 wanita ini mengalami demam, ruam, dan konjungtivia. Lalu, keesokan harinya ia berobat ke dokter umum. Sang dokter pun merujuk ke Tan Tock Seng Hospital’s Communicable Diseases Centre (CDC). Hingga akhirnya hasil lab keluar dan menyatakan wanita ini positif terinfeksi Zika.
Advertisement
"Kini pasien sudah berada di ruang rawat rumah sakit dan menjalani observasi oleh CDC. Kondisi pasien baik dan dalam masa pemulihan," kata MOH dan NEA dalam rilis pers seperti dikutip laman Channel News Asia, Minggu (28/8/2016).
Kini, Kementerian Kesehatan Singapura telah melakukan skrining pada orang-orang yang melakukan kontak dengannya, termasuk orang-orang yang serumah dengannya. Serta melakukan uji Zika pada orang yang tinggal di daerah tersebut dan bekerja sama dengannya yang memiliki gejala demam dan ruam.
Dalam kasus ini, ada tiga suspek --dua anggota keluarga yang tinggal di area sama dan satu orang bekerja di area sama-- telah jalani pemeriksaan urine.
Sebelum ini, sudah ada kasus Zika pertama di Singapura. Pasien adalah pria 48 tahun yang sebelumnya melakukan kunjungan ke Brasil pada 27 Maret hingga 7 Mei 2016.