Awas, Kebanyakan Minum Alkohol Bisa Bikin Buta Warna

Liputan6.com, Jakarta Dunia terlihat lebih menarik dan indah karena dipenuhi banyak warna. Bayangkan jika semuanya serba hitam dan putih, tentunya dunia tidak akan serupawan itu.

Mereka yang dianugerahi dengan indera penglihatan sempurna patut bersyukur, karena tidak semua orang di dunia memiliki kesempurnaan dari segi penglihatan. Ada yang buta atau tidak bisa melihat sama sekali.

Namun ada juga yang tetap bisa melihat tetapi apa yang disaksikannya sedikit berbeda dari orang pada umumnya. Ini yang disebut kondisi buta warna, yaitu kelainan pada penglihatan yang mana penderitanya kesulitan membedakan jenis warna tertentu.

Kondisi buta warna terjadi ketika reseptor pigmen warna pada mata mengalami gangguan yang diakibatkan oleh perubahan komponen pigmen warna merah, hijau, kuning dan biru pada sel-sel kerucut.

Umumnya, penderita buta warna akan mengalami kesulitan membedakan empat warna utama tersebut.

Lalu, siapa saja yang kemungkinannya sangat besar menderita kondisi ini, baik dari usia bayi atau pun mendadak saat dewasa?

Melansir American Academy of Ophthalmology, Senin (21/11/2016), kondisi ini bisa menyerang siapa saja namun paling mungkin pada mereka yang memiliki genetik penyakit ini di keluarganya.

Lalu, sangat mungkin juga menyerang mereka yang tengah menginjak usia tua namun pola hidupnya saat muda kurang baik dan dijaga.

Kemudian bisa juga dialami oleh mereka yang mengidap penyakit diabetes, leukimia dan glaukoma. Bisa pula diderita oleh mereka yang mengalami gangguan kejiwaan seperti alzheimer, parkinson dan juga pecandu alkohol kronis.