Begini Cara Edukasi Seks pada Anak yang Menyenangkan

Ada cara yang menyenangkan sebenarnya untuk memberikan pengetahuan tentang seks pada anak.

oleh Fitri Syarifah diperbarui 14 Jan 2017, 17:00 WIB
Diterbitkan 14 Jan 2017, 17:00 WIB

Liputan6.com, Jakarta Informasi dan edukasi tentang pendidikan seks pada anak di Indonesia masih minim. Padahal, menurut Badan Kesehatan Dunia (WHO), pendidikan seks sejak dini bisa mencegah seks bebas, mengurangi tingkat kejadian kejahatan, mencegah penyakit menular seksual dan kehamilan tak diinginkan.

Apalagi saat menghadapi anak pubertas, kadang-kadang orangtua tak siap untuk menjawab semua pertanyaan yang dirasa terlalu dewasa.

Psikolog sekaligus Founder and CEO Personal Growth, Concelling & Development Center, Ratih Ibrahim mengatakan, ada cara yang menyenangkan sebenarnya untuk memberikan pengetahuan tentang seks pada anak. Salah satunya, ke toko buku dan mencari tahu semua jawaban tentang pubertas yang perlu diketahui anak.

"Menjadi dewasa adalah perjalanan hidup. Jadi alamiah aja, orangtua harus confident dan cool. Nemenin anak jangan fisik doang. Siapin tools-nya atau pengetahuan berupa buku agar hati dan pikirannya terbuka," kata Ratih saat ditemui di kawasan Senayan, Jakarta (14/1/2017).

Seorang pengarang buku, Robyn Soetikno juga ternyata fokus pada masalah ini. Dia ingin memberikan informasi pada orangtua soal pendidikan seks pada anak-anaknya dengan metode yang asyik, santai dan menyenangkan.

Buku seri yang ia buat, menggambarkan kisah nyata seorang anak perempuan dalam proses menjadi remaja dan menuju dewasa. Buku Im Me Series ini menyuguhkan konten yang penuh warna, gambar yang menarik dan isi yang persuasif sehingga orangtua tak perlu lagi menganggap edukasi seks sebagai hal yang tabu.

"Mengalami masa yang membingungkan karena perubahan fisik dan psikis, yang berdampak pada perilaku dan penampilan, membuat kami harus belajar menghadapi tantangan dan menjadikan pengalaman ini sebagai sesuatu yang menyenangkan," ujar Robyn.

Buku seri ini terdiri dari empat judul yang menceritakan tentang pengalaman haid pertama, perubahan perilaku dan berusaha untuk tampil menarik serta perubahan fisik lain yang umumnya dialami anak perempuan.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya