Liputan6.com, Jakarta Suntik vaksin HPV merupakan salah satu cara wanita mencegah kematian akibat kanker serviks seperti yang dialami Julia Perez. Wanita yang sudah divaksin HPV bisa terlindungi dari kanker serviks hingga 85 persen seperti disampaikan Andi Darma Putra, SpOG(K)Onk.
Pada wanita di atas 14 tahun, suntikan vaksin HPV diberikan sebanyak tiga kali. Penyuntikan vaksin HPV dilakukan pada bulan 0, lalu bulan dua, dan bulan enam. Satu kali suntikan membutuhkan dana sekitar Rp 800 ribu, berarti total sekitar Rp 2,4 juta.
Baca Juga
"Sedikitlah dana ini bila dibandingkan dengan ongkos naik taksi atau beli handphone. Coba bandingkan dengan harga handphone, kan bisa beli tuh yang harga mahal. Masak gini (vaksin HPV) enggak," kata Andi saat dihubungi Health Liputan6.com, Selasa (13/6/2017).
Advertisement
"Kembali lagi, murah atau mahal itu relatif. Namun kalau dilihat dari perlindungan ini murah, tentu tidak lucu jika masih banyak kematian akibat kanker serviks, padahal vaksinnya sudah ada," imbuhnya.
Untuk bisa mendapatkan vaksin HPV, wanita bisa mendatangi dokter spesialis obstetri dan ginekologi. Bisa juga ke dokter umum yang kompeten.
"Hampir tidak ada efek samping. Paling hanya efek disuntik di kulit itu juga hanya tiga hari," katanya.